TNI AL gelar latihan sambut puncak hari nusantara 2015

SEJUMLAH pasukan TNI AL unit khusus pasukan katak, saat latihan di Pelabuhan Lampulo, Banda Aceh, Kamis (10/12). FOTO : Saky

hari_nusantaraBanda Aceh (KANAL ACEH.COM) – Sebanyak 240 personil TNI AL dari unit pasukan khusus marinir dan komanda pasukan katak (Kopaska), serta 11 Kepal Perang RI ikut berpartisipasi dalam puncak kegiatan Hari Nusantara, yang akan berlangsung pada 13 Desember nanti.

Dari keseluruhan prajurit TNI AL dan kapal perang tersebut, sudah sejak 9 Desember 2015 melakukan kegiatan latihan dan atraksi laut, diantaranya heli water jump, sailing pass, flying pass, passroof, dan atraksi penyelamatan dengan 8 kapal tank ampibi.

Dalam latihan tersebut, digambarkan, sebuah kapal berbendera RI disandera oleh sekelompok orang tak dikenal, dan selanjutnya, pihak TNI AL mendapatkan kabar mengenai penyanderaan tersebut.

Setelah mendapatkan kabar mengenai penyanderaan kapal tersebut, kemudian TNI AL mengirimkan helikopter dengan melakukan aksi heli water jump dengan menerjukan tim khusus dari unit komando pasukan katak. Usai menerjukan tim pasukan katak, TNI AL juga mengerahkan sebanyak 8 unit tank amfibi, dan sejumlah mesin perang lainnya. Setelah membebaskan kapal dan melumpuhkan perompak kapal, selanjutnya helikopter TNI AL melakukan aksi passroof untuk mengakut pasukan katak, setelah sebelumnya unit khusus ini melakukan demolisi atau penghancuran target dan sasaran.

Komandan satuan tugas (Dansatgas) TNI AL yang bertugas sebagai pimpinan dalam atraksi peringatan Hari Nusantara di Banda Aceh, Kolonel Laut, Nursinggih menjelaskan, saat ini persiapan atraksi yang akan disuguhkan pihaknya, sudah mencapai 60 persen. Dan hari ini, Kamis (10/12) merupkan gladi ke 2 yang dilakukan pihaknya, dan direncanakan Sabtu (12/12) akan dilakukan gladi bersih, terangnya.

Jadi, atraksi yang akan disuguhkan oleh pihak TNI AL adalah skenario pembebasan kapal sipil yang disandera bajak laut, terangnya.

Adapun kapal perang yang dilibatkan dalam kegiatan ini, sebut Nursinggih, diantaranya, KRI Banda Aceh, KRI Imam Bonjol, KRI Rencong, KRI Arung Samudera, KRI Cut Nyak Dhien, KRI Sultan Iskandar Muda. “Pihak TNI AL ingin menyuguhkan atraksi terbaik dalam peringatan puncak Hari Nusantara pada 13 Desember nanti,” tandasnya. (***)

Related posts