Kadis DKP Aceh Bersyukur Atas Penetapan Lampulo Jadi Pelabuhan Samudera

Kadis DKP Aceh, Ir T Diauddin. FOTO : Saky

BANDA ACEH – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh, Ir T Diaduddin mengungkapkan rasa syukur dan harunya atas penetapan Pelabuhan Lampulo sebagai Pelabuhan Samudera oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.

Kepada Kanal Aceh, Senin (14/12), T Diaduddin menerangkan, dengan ditetapkannya pelabuhan Lampulo sebagai pelabuhan Samudera, makan kedepan prirotas pihaknya adalah pengembangan kawasan tersebut menjadi pusat industri perikanan terbesar di Sumatera.

Dijelaskannya, di Indonesia, tidak banyak pelabuhan yang memiliki kualifikasi sebagai Pelabuhan Samudera, dan Lampulo merupakan pelabuhan ke-6 di Indonesia yang berstatus sebagai pelabuhan Samudera.

“Ini sebuah prestasi dan kerja keras, dan untuk itu mesti bangun kerjasama yang stragegis dari semua pihak guna pengembangan pelabuhan ini,” ujarnya.

DKP sendiri, papar Diaduddin, akan mengembankan konsep kawasan unggulan terpadu maritim di kawasan Pelabuhan Samudera Lampulo, dan dengan seperti itu, maka nantinya dilokasi ini akan dibangun industri yang terintegrasi dari hulu hingga ke hilir.

Jadi, dengan penetapan Lampulo sebagai Pelabuhan Samudera, Aceh bisa langsung ekspor ikan dari kawasan ini, dan dengan begitu, hasil-hasil pengolahan ikan oleh industri yang nanti kita bangun, langsung kita ekspor ke berbagai negara tujuan. [Saky]

Related posts