Singkil (KANALACEH.COM) – Hujan deras yang melanda tiga kecamatan yakni Kecamatan Suro, Kota Baharu dan Kecamatan Singkohor, Kabupaten Aceh Singkil pada Minggu (31/1) kemarin mengakibatkan seorang warga, Rusiyem tewas, dua warga hilang terseret banjir, dan dua lainnya mengalami luka berat.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, Sulaiman mengatakan dua warga Desa Lae Sipola, Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil yang hilang terseret banjir, yaitu Hamzah Situmorang dan Puspita hingga Senin (1/2) belum juga ditemukan.
Menurut Sulaiman, saat ini pihaknya bersama Dinas Sosial, TNI, Polri, dan masyarakat masih terus melakukan pencarian korban dengan menyisir pinggiran sungai.
“Iya, ini korbannya masih dalam pencarian belum dapat lagi. Pencarian akan terus dilakukan sampai tujuh hari ke depan,” kata Sulaiman saat dihubungi Kanal Aceh, Senin (1/2).
Sementara 176 warga Desa Mukti Jaya, Kecamatan Singkohor, Aceh Singkil terpaksa dievakuasi ke sebuah balai desa akibat banjir bandang yang melanda desa tersebut.
“Warga terpaksa mengungsi ke balai desa karena rumah mereka masih direndam banjir,” ujarnya.
Kerugian material yang diakibatkan banjir seperti putusnya jalan dan jembatan, rumah rusak, serta warga yang kehilangan ternaknya saat ini belum bisa dipastikan jumlahnya.
“Kerugiannya masih kita data dulu karena harus koordinasi dengan pihak-pihak terkait. Kalau bantuan sudah mulai disalurkan ke warga dari kemarin (31/1),” tuturnya. [Sammy]
