Empat harimau ditemukan mati di Kebun Binatang Bukittinggi

Ilustrasi. (Okezone)

Padang (KANALACEH.COM) – Empat ekor harimau ditemukan mati di Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan atau Kebun Binatang Bukittinggi, Sumatera Barat pada 6 dan 7 Juli 2016 lalu. Belum diketahui penyebab kematian hewan yang dilindungi tersebut.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah I, Margo Utomo membenarkan kematian empat ekor harimau tersebut, yakni dua anak Harimau Sumatera berusia enam bulan dan dua harimau dahan.

“Kita baru mendapatkan informasi tersebut kemarin. Penyebab kematian kita masih menunggu hasil autopsi yang diperkirakan akan keluar pada Senin atau Selasa depan,” kata Margo, Sabtu (16/7).

Dari kabar yang beredar matinya dua anak harimau tersebut diduga karena adanya kekerasan yang dialami. Akibatnya, anak harimau itu mengalami cedera di punggung sama seperti dua harimau lainnya. Namun, Margo enggan berspekulasi.

“Sementara kematian diperkirakan akibat faktor sakit atau faktor genetik lainnya. Sedangkan apakah ada indikasi kekerasan, kita masih menunggu hasil dari autopsi,” ujarya.

Selain itu, Margo mengatakan, pasca matinya anak harimau tersebut, pihaknya juga akan mengevaluasi secara menyeluruh terhadap profesionalitas dari petugas Taman Margasatwa Budaya dan Kinantan ini. [Okezone]

Related posts