Pemerintah Aceh terus berbenah dalam hal keterbukaan informasi

Gubernur Aceh, Zaini Abdullah saat memberi sambutan para acara peringatan 11 tahun MoU Helsinki dan Hari Damai Aceh di Taman Ratu Safiatuddin, Lampriet, Banda Aceh, Senin, (15/8). (Humas Aceh)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengatakan terkait dengan keterbukaan informasi, Pemerintah Aceh terus berbenah diri. Ia menambahkan pada tahun 2015 lalu, Aceh telah mendapatkan penghargaan sebagai lembaga dengan indeks keterbukaan informasi terbaik di Indonesia.

“Untuk ini saya harapkan para komisioner Komisi Informasi Aceh (KIA) dapat segera dilantik dan mulai bekerja dalam tahun ini juga,” tegas Zaini saat memberi sambutan pada acara peringatan 11 tahun MoU dan Helsinki di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Senin, (15/8).

Ia menambahkan, khusus untuk pengelolaan keuangan negara, setelah 10 tahun perdamaian, Aceh telah berada pada predikat wajar dengan pengecualian.

“Alhamdulilah berkat kerja keras seluruh jajaran Pemerintahan Aceh, hasil audit keuangan Aceh tahun 2015, Pemerintah Aceh mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK RI. Saya harapkan prestasi terus kita pertahankan dan tingkat kualitasnya,” jelasnya.

Sementara terkait Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yaitu indikator untuk mengukur kualitas hidup masyarakat, kata Zaini empat tahun lalu Aceh berada pada ranking ke-22 dari 34 provinsi di Indonesia.

“Tahun lalu, IPM Aceh meningkat hingga posisi ke-11. Dan pada tahun ini kami mendapatkan penghargaan dari pemerintah atas keberhasilan sebagai daerah yang berhasil mencapai Millenium Development Goals,” katanya. [Fahzian Aldevan]

Related posts