Penambahan BKO jelang pilkada dinilai bukan harapan masyarakat Aceh

Ilustrasi - apel siaga pengamanan pilkada. (Antara Foto)

Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Penambahan keamanan Bantuan Kendali Operasi (BKO) menjelang Pilkada 2017 di Aceh dinilai tidak perlu dilakukan karena situasi di Aceh masih sangat kondusif, bahkan hal tersebut juga bukan harapan dari masyarakat Aceh yang masih ingin menikmati perdamaian.

“Kami menilai dengan dilakukan penambahan BKO maka trauma lama akan timbul kembali, berikan kenyamanan kepada masyarakat untuk menikmati perdamaian ini, kondisi Aceh masih sangat kondusif, apalagi polisi organik dan TNI juga sudah banyak di sini,” ujar Ketua Umum Asosiasi Pemuda Pasee (APP), Fadel Aziz Pase, Minggu (18/9).

Menurutnya, masyarakat Aceh saat ini menginginkan pilkada berjalan secara demokratis, sehingga hasilnya dapat memberikan harapan yang lebih baik untuk masyarakat di Aceh. Dan, katanya, penambahan keamanan BKO bukan solusinya.

Ia berharap semua pihak agar secara bersama menjaga perdamaian yang telah ada di Aceh dan tak ada lagi pertikaian di Aceh, apalagi hanya karena persoalan pilkada. Menurutnya, kekerasan tidak akan membawa hasil yang sebaik-baiknya.

“Berikan hak kepada masyarakat Aceh untuk menjaga perdamaian, dan hak untuk memilih pemimpinnya sendiri. Para politisi jangan membuat polemik yang membuat rakyat Aceh takut, situasi masih sangat kondusif dan sekali lagi kami tekankan penambahan BKO di Aceh tidak perlu dilakukan,” ujarnya. [Rajali Samidan]

Related posts