Seorang duda di Langsa tewas gantung diri

Ilustrasi bunuh diri. (Merdeka)

Langsa (KANALACEH.COM) – Niko Irfandianto (29) berstatus duda anak satu, Jumat (15/10) pukul 19.30 malam ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar rumah ditempatinya, kompleks perumahan karyawan Kebun Lama PTPN I, Dusun Melati, Gampong Pondok Pabrek, Kecamatan Langsa Lama.

‎Kapolres Langsa AKBP H Iskandar ZA, melalui Kapolsek Langsa Timur, Iptu Soegiono mengatakan, diduga kuat Niko Irfandianto tewas bunuh diri dengan tali nilon di kamar rumahnya, dan dari hasil visum medis di RSUD Langsa tidak ada bekas pukulan benda keras di jasadnya.

Menurut Kapolsek, aksi nekat bunuh diri Niko pertama kali diketahui ibu kandungnya. Saat itu ibu korban sempat memanggil Niko untuk makan malam, tetapi tak dijawabnya.

Lalu sang ibu pun coba mengintip dari pintu kamarnya yang terkunci dari dalam, dan melihat anaknya sudah tergantung.

Melihat itu, sontak sang ibu menjerit yang langsung mengundang perhatian warga sekitar. Lalu ibu korban menghubungi paman korban, Razali. Tidak lama pamannya yang tiba ke lokasi bersama warga langsung mendobrak pintu kamarnya.

Selanjutnya mereka menurunkan jasad korban yang tergantung dengan tali nilon tersebut, lalu membawa jasadnya ke RSUD Langsa.

Korban saat dirumahnya itu sudah tak bernyawa, dan setelah di visum di rumah sakit jasad korban langsung dibawa pulang ke rumah duka.

“Keterangan kita peroleh, memasuki waktu maghrib korban masuk ke kamar dan tidak keluar lagi. Lalu pukul 19.30 WIB, ibunya memanggil korban bermaksud mengajak makan, tapi dia tak menjawabnya, dan saat dilihat korban sudah tergantung,” jelasnya. [Serambi]

Related posts