Rektor Unsyiah dan Bupati Pijay pasang stiker status bangunan pascagempa

Rektor Unsyiah dan Bupati Pijay memasang stiker status bangunan pascagempa, Sabtu (24/12). (Ist)

Meureudu (KANALACEH.COM) – Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Samsul Rizal dan Bupati Pidie Jaya, Aiyub Abbas memasang  stiker status bangunan publik pasca gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Sabtu (24/12).

Pemasangan stiker tersebut turut melibatkan pakar struktur bangunan Unsyiah yang berada di lokasi bencana gempa Pidie Jaya.

“Stiker tersebut terdiri dari tiga jenis warna, yaitu warna merah untuk bangunan rusak berat, warna kuning untuk bangunan rusak sedang, dan warna hijau untuk bangunan rusak ringan,” sebut Samsul.

Menurutnya, bangunan dengan rusak berat adalah bangunan yang tidak layak untuk digunakan lagi. Sedangkan kategori bangunan rusak sedang adalah bangunan yang perlu perbaikan sebelum digunakan kembali.

Sementara bangunan yang ditempeli stiker warna hijau berarti bangunan tersebut masih layak digunakan.

“Tim Unsyiah akan terus berada di lapangan selama masa rehabilitasi dan rekonstruksi Pidie Jaya,” kata Prof Samsul.

Ia mengatakan, Satgas Pemulihan Pascagempa Pidie Jaya Unsyiah akan secara integratif bekerja untuk memastikan arah proses rehabilitasi dan rekonstruksi.

“Khususnya untuk wilayah yang terdampak gempabumi ini sehingga dapat sejalan dengan prinsip Sendai Framework for Disaster Risk Reduction (SFDRR),” jelas Rektor Unsyiah.

Disebutkan, bencana ini juga akan dijadikan dasar dalam membangun wilayah yang terdampak gempa bumi ke arah yang lebih baik. [Aidil/rel]

Related posts