Polemik APBA, Dewan diminta publikasi hasil realisasi dana aspirasi

Diskusi publik yang diselenggarakan gerakan selamatkan Aceh (GSA) yang mengangkat tema "kemana arah APBA 2017" di warkop ringroad Banda aceh, Rabu (4/1). (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Polemik antara legislatif dan eksekutif mengenai pengesahan APBA mendapat sorotan dari setiap elemen masyarakat. Salah satunya datang dari Direktur Aceh Judicial Monitoring Institute (AJMI) Agusta Muhktar. ia meminta sebelum disahkannya APBA, dewan harus mempublikasikan hasil dana aspirasi yang telah dijalankan.

Hal itu dikatakannya disela diskusi bertemakan “Kemana arah APBA 2017” yang diadakan oleh gerakan selamatkan Aceh (GSA) di warkop Ringroad Banda Aceh, Rabu (4/1).

“Kalau dana aspirasi diperjuangkan, seharusnya dewan juga harus mempublikasikan realisasi dana aspirasi tersebut. Sejauhmana anggaran itu dimanfaatkan oleh masyarakat,” katanya.

Menurutnya, dana aspirasi yang digelontorkan selama ini belum semuanya tepat sasaran. Buktinya, kata dia, hingga saat ini tingkat kemiskinan dan kesejahteraan rakyat di Aceh masih jauh dari daerah lain yang mempunyai anggaran tidak sebanyak Aceh.

Kemudian, katanya, banyak proyek yang berasal dari dana aspirasi dewan yang terbengkalai. Untuk itu, ia meminta agar dana aspirasi anggota dewan dipublikasi ke masyarakat terkait capaian yang dihasilkan.

“Bila kita lihat penerima dana aspirasi ini umumnya adalah kelompok-kelompok seperti nelayan dan petani. Namun berapa orang kelompok nelayan dan petani di Aceh yang betul-betul menonjol yang bisa kita banggakan dari daerah lainnya setelah menerima dana aspirasi tersebut ?,” katanya.

Ia menyebutkan, dalam Rancangan APBA 2017, ratusan miliar dana aspirasi anggota dewan ini juga perlu dipertanyakan realisasinya kedepan. Agar anggaran yang mengatasnamakan aspirasi rakyat tersebut tidak disalahgunakan oleh oknum tertentu. [Randi]

Related posts