Takengon (KANALACEH.COM) – Guna memfasilitasi kebutuhan angkutan barang, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah menambah 6 unit gudang bongkar muat yang terletak di kawasan Terminal terpadu Paya Ilang Takengon.
Keberadaan 6 gudang diresmikan oleh Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin didampingi istri Hj Apini Nasaruddin, Kapolres Aceh Tengah AKBP Eko Wahyudi serta beberapa pimpinan SKPK, Selasa (14/2).
Menurut Sekretaris Dinas Perhubungan Aceh Tengah, Ani Raihani, dengan diresmikannya 6 gudang tersebut menambah jumlah gudang yang ada.
Sebelumnya pada tahun 2006 sudah pernah dibangun 5 unit gudang, walaupun kondisi masih butuh perbaikan.
“Volume angkutan barang dari dan keluar kota Takengon perharinya cukup tinggi. Saat ini tercatat ada 13 perusahaan angkutan barang dan diperkirakan akan terus bertambah,” ujar Ani.
Penambahan gudang tersebut menurut Ani lebih diutamakan bagi perusahaan angkutan barang yang masih beroperasi di dalam kota.
Sementara Bupati Nasaruddin mengatakan aktivitas bongkar muat sangat pengaruhi ekonomi masyarakat, karena umumnya kebutuhan pokok sehari-hari diproduksi dari luar daerah, seperti Sumatera Utara. Begitu juga sebaliknya dari Aceh Tengah pedagang mengangkut komoditi kopi dan hasil bumi lainnya.
“Walaupun jumlah gudang barang masih terbatas, tapi sudah dimulai dan dengan adanya pemusatan diharapkan ketertiban lalu lintas dalam kota lebih baik, serta kenyamanan kota dapat lebih mudah ditata,” katanya.
Ketika meninjau keadaan gudang, Nasaruddin turut menyarankan agar lingkungan sekitar gudang dijaga kebersihannya dan ditanami pohon supaya terlihat asri untuk menciptakan suasana nyaman yang menambah semangat kerja. [Aidil/rel]
