Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Front Pembela Islam (DPW FPI) Kabupaten Nagan Raya, Neldi Isnayanto mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan penjagaan dan pengamanan terkait isu penculikan anak yang sedang Marak di Indonesia saat ini bahkan sudah merambah sampai ke Aceh.
“Kami DPW FPI dan Mawil LPI Kabupaten Nagan Raya telah membentuk Tim Khusus Untuk melakukan patroli 24 Jam diseluruh Nagan Raya,” kata Neldi kepada kanalaceh.com saat dihubungi, Selasa (21/3) malam.
Untuk itu Neldi meminta kepada Kapolres Nagan Raya termasuk kepada Dandim 0116 Nagan Raya agar terus melakukan pengamanan kepada masyarakat sepenuhnya.
“jika ada anggota kami yang dilapangan menemukan orang kami curigai berdasarkan hasil interogasi dan kami akan melakukan eksekusi mati,” ujarnya.
Kerena menurut Neldi, tindakan tersebut sangat meresahkan warga. Apalagi, kata dia, penculikan tersebut diduga untuk mengambil bagian tubuh korban.
“Karena nyawa harus dibayar dengan nyawa, kami mengharapkan kepada Kapolri untuk segera menemukan gembong besar yang menampung penjualan anak-anak dengan tujuan mengambil organnya ini,” katanya.
Neldi juga menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Nagan Raya untuk tetap waspada dan selalu mengawasi anak-anaknya walaupun sedang dalam beraktivitas.
“Tetap waspadai anak dan keluarganya, namun tidak boleh sampai tidak melaksanakan kewajiban, sperti sekolah dan mengaji,” imbaunya.[Fahzian Aldevan]
