KEK dapat sumbangkan PAD terbesar untuk Aceh

KEK Lhokseumawe akan diresmikan akhir 2017
PT Arun NGL Lhokseumawe, Aceh. (Ist/StatusAceh)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Himpunan Mahasiswa Politik (Himapol) Unsyiah menilai jika Pemerintah Aceh menjadi pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe maka dapat menyumbangkan dana Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar bagi Provinsi Aceh di saat dana Otonomi Khusus (Otsus) sudah tak ada lagi.

“KEK bisa menjadi jawaban untuk menekan angka pengangguran dengan menyerap putra-putri terbaik Aceh untuk bekerja di sana,” kata Ketua Himapol Unsyiah, Ikhwan Kartiwan dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Selasa (28/3).

Ikhwan menambahkan, jika pengelolaan KEK Arun Lhokseumawe diberikan ke Pemerintah Aceh dapat dipastikan sebagai pemegang saham terbanyak, sehingga keuntungan yang didapatkan dari hasil itu akan menjadi modal membangun Aceh.

“Apa lagi dana Otsus kita akan segera habis, KEK Arun Lhokseumawe lah sumber pendapatan Aceh,” ujarnya.

Menurut Ikhwan, Provinsi Aceh saat ini sedang masa transisi pembangunan pasca konflik yang membutuhkan banyak sumber daya. “Maka, pengelolaan KEK Arun Lhokseumawe bisa menjadi salah satu bentuk Pemerintah Pusat mendukung pembangunan Aceh agar lebih mandiri,” pungkasnya.

Atas dasar itu, Ikhwan mengajak semua mahasiswa se-Aceh untuk terlibat dalan memastikan KEK Arun Lhokseumawe benar-benar berpihak kepada rakyat Aceh. “Ingat, perjuangan belum selesai,” tegasnya. [Aidil/rel]

Related posts