Banjir bandang di Agara, dua orang meninggal

Pengungsi akibat banjir bandang di Agara mencapai 2.476 jiwa
Banjir bandang di Aceh Tenggara, Selasa (11/4) kemarin. (BPBA)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Banjir bandang di Kecamatan Lawe Sigalagala dan Kecamatan Semadam, Kabupaten Aceh Tenggara pada Selasa (11/4) kemarin telah menyebabkan 44 rumah rusak berat dan 39 rumah rusak ringan.

Selain itu, juga mengakibatkan dua orang meninggal dunia, yakni Boru Panjaitan (80) dan Terang Panjaitan (1,5).

Kabiro Humas Pemerintah Aceh, Mulyadi Nurdin saat dikonfirmasi Kanalaceh.com, Rabu (12/4) mengatakan banjir bandang itu diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi secara terus-menerus sehingga debit air yang mengalir dari pegunungan terus meningkat.

Informasi terbaru, sebut Mulyadi, untuk Desa Suka Makmur, Kecamatan Semadam sudah dapat dilalui oleh kendaraan. “Sementara titik pengungsian berada di Mesjid Simpang Semadam,” ujarnya.

Dikatakannya, kini BPBD Aceh Tenggara telah mengerahkan empat unit alat berat ke lokasi kejadian untuk membersihkan material longsor di badan jalan Medan-Kutacane, dan telah membawa bantuan logistik dan peralatan berupa tenda untuk warga dampak bencana.

“Tim TRC BPBD Aceh Tenggara telah berada di lokasi untuk membantu warga ke lokasi aman, tim Pusdalops PB BPBA sudah menuju ke lokasi guna melakukan kaji cepat,” kata Mulyadi. [Aidil Saputra]

Related posts