UUI Banda Aceh kerjasama dengan UniSZA Malaysia

UUI Banda Aceh kerjasama dengan UNISZA Malaysia
(Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) di Banda Aceh kembali menandatangani MoU dengan Universitas Sultan Zainal Abidin terengganu (UniSZA) yang merupakan universitas terbesar di Terenganu, Malaysia dengan berbagai tingkat program studi sarjana, master, hingga PhD.

Penandatanganan MoU dilakukan di Hotel TH Terenganu yang dihadiri Naib Canselor UNISZA, Prof Datuk Dr Ahmad Zubaidi A Latiff dan Prof Adjunct Marniati, selaku Rektor UUI, serta disaksikan oleh Ketua Yayasan, Dedi Zefrizal ST dan Penasehat Menteri Pendidikan Malaysia, Prof Emiritus Kamaruddin Husain.

MoU antara UUI dan UniSZA fokus kepada beberapa bidang studi, seperti farmasi, hukum, komputer, pendidikan dan publik health dalam menyelengarakan program peningkatan mutu dan kualitas lulusan, pertukaran budaya, penyelengaraan conference dan publikasi internasional berindeks scoupus, serta pertukaran staf dan pelajar.

Rektor UUI, Marniati mengatakan bahwa dirinya sangat optimis program kerjasama ini akan memberi impact kepada kedua universitas dan kepada kedua negara serta kepada provinsi Aceh dan Negeri Terenganu.

“Dengan keberhasilan UniSZA yang sejauh ini dapat menjadikan UUI sebagai mitra untuk kemajuan pendidikan di Aceh,” katanya dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Kamis (25/5).

Sementara Prof Emiritus Kamaruddin Husain yang juga penasehat UUI memberikan apresiasi kepada Universitas Ubudiyah Indonesia yang telah berhasil meraih peringkat publikasi terbaik Rangking 120 Indonesia dari 4.500.

“Universitas yang ada di Indonesia dan akan terus meningkatkan kemajuan bersama UniSZA dimasa yang akan datang,” sebut Emiritus.

Hal senada juga disampaikan Naib Chansellor UniSZA, Prof Datuk Dr Ahmad Zubaidi A Latiff. Ia mengatakan bahwa MoU ini bertujuan sebagai usaha dalam meningkatkan lagi jaringan akademik dan pengantara bangsaan UniSZA di peringkat global.

“Selain dapat mempromosi program UniSZA kepada warga UUI dan berbagai program lainya yang dapat memberi manfaat bagi Indonesia dan Malaysia,” ujarnya.

Kunjungan kali ini ke UniSZA turut hadir bersama Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo yang merupakan tamu kehormatan bagi UniSZA.

Selain itu, UUI juga menjalin kesepakatan kerjasama dengan kampus KPJ Universiti College. Marniati menambahkan, kerjasama ini bertujuan untuk menjamin kepastian kerja bagi lulusan UUI agar dapat bersaing dengan lulusan tenaga kesehatan dari luar negara.

Marniati menambahkan, hingga saat ini, UUI menjadi satu-satunya kampus di Indonesia yang telah membuat kerjasama dalam program double degree dengan KPJ Healthcare University College untuk mencetak sumber daya manusia dan lulusan dari Indonesia sehingga mampu bersaing di dunia internasional, khususnya di bidang kesehatan. [Aidil/rel]

Related posts