Aturan baru, kini jamaah diwajibkan mandi Ihram di embarkasi

Aturan baru, kini jamaah diwajibkan mandi Ihram di embarkasi
Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis. (Okezone)

Makkah (KANALACEH.COM) – Jamaah haji asal Indonesia diwajibkan mandi Ihram di masing-masing embarkasi. Berbeda dengan sebelumnya, jamaah melakukan mandi Ihram di Bandara King Abdul Aziz, Arab Saudi.

Aturan baru itu diterapkan bagi jamaah haji gelombang kedua yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci mulai 12 Agustus 2017. Nantinya, dari Jeddah jamaah diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan umrah wajib.

Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis mengatakan, bahwa Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) telah mengeluarkan edaran yang berisi imbauan agar jamaah mandi umrahnya di embarkasi.

Edaran ini diterbitkan menyusul adanya larangan penumpukan jamaah dalam waktu lama dari otoritas bandara Jeddah.

“Tujuannya, ketika sampai di bandara Jeddah setelah pengecekan imigrasi dan bea cukai, jamaah dapat langsung niat umrah di bandara dan didorong ke Makkah untuk melaksanakan ibadah umrah,” ujar Sri Ilham di Makkah.

Menurutnya, pemberlakuan aturan tersebut juga mengacu kepada komposisi jamaah yang mayoritas adalah perempuan. “Kalau perempuan mandinya lama,” kelakar Sri.

Selain itu, bagi perempuan, setelah mandi umrah di embarkasi bisa langsung menggunakan ihram. Sedangkan untuk laki-laki, bisa berganti ihram di bandara sehingga mempercepat proses keluarnya dari bandara. [Okezone]

Related posts