Padang (KANALACEH.COM) – Ratusan warga jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Sumatera Barat melaksanakan salat Idul Adha pada Kamis pagi (31/8). Salat dipusatkan di Masjid Baitul Ma’Mur dan Surau Baru di kawasan Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Menurut Imam Masjid Baitul Ma’Mur, Buya Edizon, perayaan Idul Adha hari ini berdasarkan metode perhitungan astronomis atau hisab yang disebut dari hisab munjid, yakni 10 Zulhijah jatuh pada hari yang sama dengan satu Ramadan setelah 99 hari.
Tata cara salat Id, kata Buya Edizon, secara keseluruhan sama dengan umat Islam lain, meski dalam penetapan Idul Adha yang berbeda. Jemaah Naqsabandiyah berlebaran hari ini, sedangkan pemerintah menetapkan Idul Adha besok.
“Perhitungan kita berdasarkan kitab Munjid bahwa awal Ramadan kita adalah hari wukuf, tahun sekarang Ramadan kita hari Kamis, makanya 10 Zulhijah juga hari kamis,” ujarnya menjelaskan seperti dikutip dari VIVA.co.id.
Mengenai penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan pada siang atau menjelang salat zuhur. Disiapkan seekor sapi dan seekor kambing sumbangan dari jemaah.
Usai salat Idul Adha, ratusan jemaah di Masjid Baitul Ma’Mur saling bersalaman, bermaaf-maafan satu sama lain dan dilanjutkan dengan makan bersama.[]
