Jantho (KANALACEH.COM) – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Besar berhasil meraih Rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) dengan menambal lubang jalan sepanjang 100 kilometer berjalan kaki.
Rekor MURI tersebut diperoleh setelah berjalan selama 24 jam sejak Sabtu (23/9) dari kawasan Seulimeum dan sampai ke kaki gunung Geurutee pada Minggu (24/9).
Kasat Lantas Polres Aceh Besar Iptu Sandy Titah Nugraha mengatakan, aksi berjalan kaki menambal jalan berlubang tersebut dalam rangka memperingati HUT lantas yang ke 62.
“Ini juga rasa kepedulian kami terhadap masyarakat Aceh Besar,” kata Sandy kepada wartawan usai acara penyerahan rekor muri tersebut di kaki Gunung Geurutee, Minggu (24/9).
Meski begitu, kata dia, aksi itu tidak akan berjalan sepenuhnya jika tanpa dukungan semua anggotanya.
“Walaupun saya sebagai pemimpin tapi kalau tidak ada dukungan menjalani akan setengah hati,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali mengatakan aksi itu bukan hanya sebatas mendapatkan Rekor MURI namun lebih dari pada itu termasuk menyelamatkan masyarakat dari kecelakaan.
“Berapa nyawa sudah kita selamatkan atas penambalan jalan itu, tentu secara tidak langsung sudah menyelamatkan orang banyak,” ujarnya.
Setelah masyarakat melihat aksi nyata ini, kata dia, tentu penilaian akan berubah karena ini merupakan kontribusi nyata dari Satlantas.
“Sekaligus mengubah opini masyarakat kepada satlantas itu sendiri,” katanya. [Fahzian Aldevan]