Tinjau tanggul penahan banjir, Dewan beri waktu Pemko Langsa untuk koreksi

Langsa (KANALACEH.COM) – Keuchik tidak muncul, warga Perumnas Paya Bujok Selemak kecewa karena tidak dapat mendapingi tim DPRK Kota Langsa bersama BPN Kota Langsa yang meninjau tanggul penahan banjir komplek perumnas itu yang kini telah berubah fungsi bersertifikat menjadi milik pribadi.

Pantauan Kanalaceh.com di lapangan, tim yang hadir yakni Ketua DPRK Langsa Burhansyah, Ketua Komisi I Maimul Mahdi dan beberpa anggota dewan serta Kepala BPN beserta staf Pemerintahan Pemko Langsa, Tim tersebut tiba dikomplek perumnas gampong paya Bujok Selemak tanpa kehadiran Syafi’i Keuchik setempat, Kamis (5/4) petang.

Kehadiran tim peninjau ke komplek Perumnas tersebut menyangkut kemarahan warga tentang tanggul penahan banjir komplek perumnas, yang kini telah berubah fungsi bersertifikat menjadi milik pribadi.

Menurut Maimul Mahdi kunjungannya ini merupakan tindak lanjut dari tuntutan puluhan warga Perumnas yang mengadukan persoalan itu. Untuk menyelesaikan permasalahan tanggul yang berubah fungsi ke DPRK Langsa beberapa waktu lalu.

“Warga Perumnas agar bersabar sembari menunggu penyelesaian yang dilakukan DPRK Langsa, dengan pihak pemerintah kota Langsa, “ucapnya.

Selanjutnya Maimul Mahdi memberi waktu satu Minggu bagi Pemko Langsa untuk melaporkan kepadanya hasil ricek kebenaran setatus tanggul penahan banjir komplek perumnas tersebut.

Menurut warga perumnas, mempertanyakan kenapa Keuchik tidak hadir untuk menjelaskan yang sebenarnya kedudukan tanah penahan banjir di komplek Perumnas, yang beralih fungsi menjadi milik pribadi besertifikat itu.

Thamrim mewakili warga perumnas, sangat kecewa terhadap Badan Pertanahan Nasional Langsa yang begitu mudah menerbitkan sertifikat tanpa diketahui warga. [Erza]

Related posts