Etnies Rohingya terombang ambing 20 Hari di Perairan Aceh tanpa makanan

Etnis muslim Rohingya yang dalam keadaan lemas dan depresi saat dirawat di RSUD Aceh Timur. (ist)

Aceh Timur (KANALACEH.COM) – Lima orang Imigran asal Myanmar etnis Rohingya ditemukan di perairan Aceh, tepatnya 167 mil dari pelabuhan Perikanan Nusantara Kuala Idi, Aceh Timur, Aceh, pada Jumat (6/4).

Informasi yang diperoleh, mereka ditemukan dalam kondisi lemas. Kelimanya ditemukan 10 hari yang lalu dalam sebuah sampan tanpa mesin. Mereka sudah terombang-ambing di perairan Indonesia selama 20 Hari, sebelum akhirnya ditemukan Nelayan.

Baca: 5 muslim Rohingnya terombang ambing di perairan Aceh dengan perahu tanpa mesin

Sebelumnya mereka berjumlah 10 orang, tetapi lima lainnya telah meninggal dunia dan diputuskan di kubur di laut.

Dianggap kekurangan makanan dan logistik sanpan yang ditumpangi juga habis stok, sehingga para nelayan KM Karunia King membawanya untuk didaratkan ke pelabuhan perikanan nusantara Aceh Timur.

Kelima warga Myanmar muslim Rohingya itu yakni dua orang laki- laki dewasa, dua wanita dan satu bocah laki- laki. Masing-masing ialah Muhammad Ilyas (33), Umor Syidik (28), Kamal Huson (8), Mominah (20), dan Syamimah (15).

“Para imigran telah dicek kesehatannya dan saat ini sedang menunggu proses administrasi pihak Imigrasi Langsa,” ujar Kepala Satuan Pol Air Polres Aceh Timur, IPTU P. Limbong saat di konfirmasi.

Belum diketahui pasti penyebab hanyutnya muslim Rohingnya tersebut, namun diduga kasus mereka sama seperti Kasus- kasus muslim Rohingya yang di temukan hanyut sebelumnya. [Randi]

Related posts