Warga serahkan 8 pucuk senjata api sisa konflik ke Pangdam IM

Penyerahan senjata sisa konflik ke Kodam Iskandar Muda. (ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko menerima delapan pucuk Senjata Api sisa konflik dari dua orang masyarakat. Penyerahan senjata tersebut diserahkan di Mako Deninteldam IM, Kamis (3/1/19). 

Adapun delapan senjata yang diserahkan  terdiri dari tujuh pucuk senjata  laras panjang dan satu pucuk pistol dengan jenis senjata sebagai berikut, senapan jenis SS1 V1 sebanyak tiga pucuk , senapan AK 101 sebanyak satu pucuk, senapan M-16 sebanyak satu pucuk, senapan Karaben sebanyak dua pucuk dan pistol revolver standar satu pucuk.

Semua dalam kondisi baik atau berfungsi. Selain senjata juga diserahkan 800 butir munisi campuran dan 10 buah magasin.

Pangdam IM Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko usai menerima delapan pucuk senjata api tersebut menyebutkan, senjata yang diterimanya itu merupakan peninggalan sisa masa konflik Aceh.

Lanjut Pangdam IM, kondisi kondusif yang dirasakan masyarakat selama ini dengan rasa aman serta nyaman telah mendorong warga menyerahkan senjata secara penuh kesadaran. 

“Momentum penyerahan senjata ini  patut kita hargai dan hormati, tentu dengan kondisi seperti ini tidak dilaksanakan proses hukum karena adanya kesadaran masyarakat sendiri yang menyerahkan senjata kepada pihak TNI”. 

“Selanjutnya kepada masyarakat yang masih menyimpan senjata sisa konflik diharapkan dengan penuh kesadaran dapat menyerahkan kepada Kami, karena masyarakat sipil tidak boleh memegang senjata,” kata Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko. [Randi/rel]

Related posts