Abusyik Hadiri Upacara Pelantikan Bintara Polri di SPN Seulawah

Abusyik duduk bersama anggota Polri saat menyaksikan Pelantikan Bintara Polri di SPN Seulawah. (ist)

Aceh Besar (KANALACEH.COM) – Bupati Pidie Roni Ahmad atau yang dikenal dengan Abusyik, menghadiri upacara penutupan program Pendidikan dan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri, yang berlangsung di lapangan Tribrata SPN Seulawah di Saree, Kabupaten Aceh Besar, Senin (4/3),

Roni Ahmad yang mengenakan kemeja putih berlengan panjang, dan dipadu dengan peci khasnya (kupiyah mirah) disambut langsung oleh Kepala SPN Polda Aceh, Kombes Pol Taufik Rochmad Hidayat.

Bupati terlihat sumringah saat berjabat tangan dengan sejumlah pejabat utama Polda Aceh. Lantas mantan elit GAM ini pun berjalan mendampingi Kapolda Aceh Irjen Pol Rio S Djambak, menuju ke lapangan upacara.

Pemkab Pidie mengucapkan selamat kepada putra-putri terbaik yang telah di ambil sumpah menjadi anggota Polri.

“Kita berharap mereka senantiasa berada di lini terdepan Kamtibmas dan mengabdikan diri untuk masyarakat. Seperti hal nya juga pesan dari Presiden kita Pak Jokowi bahwa Polisi bukan saja sekadar sebuah profesi, melainkan juga jalan pengabdian untuk bangsa dan negara Republik Indonesia,” kata Abusyik, seusai upacara pelantikan.

Kapolda Aceh, Irjen Pol Rio S Djambak selaku inspektur upacara secara resmi menutup program Pendidikan dan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri Perbatasan Tahun 2018/2019. Yang ditandai dengan pengambilan sumpah menjadi anggota Polri, sekaligus penyematan tanda pangkat kepada perwakilan siswa lulusan terbaik.

Upacara Diikuti oleh 217 siswa yang dinyatakan lulus seluruhnya, serta disaksikan orangtua wali siswa, jajaran pejabat utama Polda Aceh, Danrindam Iskandar Muda, Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas, Pengurus Daerah Bhayangkari Aceh, dan ratusan tamu undangan.

Kapolda Aceh, Irjen Pol Rio S Djambak dalam amanat tertulis Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, menyampaikan selamat kepada para siswa atas keberhasilan melewati rangkaian program Diktuk Bintara Polri yang berlangsung selama 7 bulan penuh sejak Agustus 2018 lalu.

Kepada personel yang telah resmi menjadi anggota Polri tersebut, diharapkan menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan tugas Polri.

“Mulai hari ini, saudara telah resmi menjadi anggota Polri, hal ini berarti pada diri saudara telah melekat berbagai tugas, kewajiban dan tanggung jawab sebagai Bhayangkara Negara,” kata Irjen Pol Rio S Djambak.

Kapolda Aceh juga menyampaikan beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan dalam menghadapi kompleksitas tantangan tugas di era teknologi informasi. [Red]

Related posts