Tusuk Wiranto, Abu Rara Tersulut Karena Kesal Ketua JAD Ditangkap

[Foto: detik.com]

Jakarta (KANALACEH.COM) – Syahrial Alamsyah alias Abu Rara menusuk Menko Polhukam Wiranto karena terpicu ditangkapnya ketua JAD Bekasi, Fazri Pahlawan alias Abu Zee Ghuroba beberapa hari lalu. Ia pun lalu mengajak istrinya, Fitria untuk melakukan amaliyah.

“Baru 2 hari ini sebetulnya Abu Rara merasa takut, stres, dan tertekan setelah mendengar ketuanya dia kemudian kelompok Abu Zee tertangkap,” ungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (11) seperti dilansir laman Detik.com.

Baca: Al Chaidar: Penusuk Wiranto Jaringan Noordin M Top

Abu Rara merasa takut akan ditangkap polisi menyusul adanya penangkapan jaringan teroris dari kelompoknya itu. Polisi menyatakan Abu Rara memang sudah dalam pantauan polisi, namun belum ditangkap karena polisi belum menemukan adanya bukti perbuatan melawan hukum.

Baca: Detik-detik Wiranto Hendak Ditusuk Pria di Pandeglang

“Maka dia bilang ke istrinya ‘kita harus melakukan persiapan, kita melakukan amaliah’,” jelas Dedi. “Di kampung Menes belum ditemukan adanya persiapan atau bukti secara otentik melawan hukum yang dilakukan Abu Rara,” sambungnya.

Seperti diketahui, Abu Rara menyerang Wiranto yang tengah kunjungan di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10). Abu Rara mengajak istrinya saat melakukan aksi teror itu.

Total ada empat korban dalam insiden penusukan Menko Polhukam Wiranto di Alun-alun Menes, Pandeglang, Banten. Salah seorang warga yang menjadi korban ialah ulama Pandeglang bernama Fuad.

FA sendiri ditugaskan untuk menyerang polisi. Kapolsek Menes Kompol Daryanto yang ada di dekat Wiranto menjadi korbannya. []

Related posts