Sekolah Diliburkan, IDI Aceh Minta Orangtua Tidak Bawa Anaknya ke Tempat Wisata

Ketua IDI Aceh (tengah) saat memberikan keterangan pers, soal kesiapsiagaan menghadapi wabah virus corona. (kanal aceh/randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pemerintah Aceh telah mengeluarkan instruksi agar siswa sekolah diliburkan, untuk mencegah virus corona yang sedang mewabah di Indonesia. Instruksi libur ini, diharapkan bisa dimanfaatkan oleh siswa dan orangtua untuk tetap menjaga kesehatan anaknya.

Libur dua minggu yang telah ditetapkan, dinilai waktu yang ideal untuk menghindari paparan virus corona. Ketua IDI Wilayah Aceh, Safrizal Rahman, mengatakan libur ini dianggap penting. Karena waktu tersebut dianggap masa inkubasi terlama virus corona.

Setalah 14 hari ini, kata Safrizal mereka aman. Artinya tidak ada virus corona. Sehingga didaerah tersebut aman dari virus corona, apalagi dalam waktu itu seluruh siswa sudah diliburkan.

“Jadi tujuannya yang pertama, mengurangi angka tertularnya. karena kalau tidak dan semakin ramai, pasti fasilitas-fasilitas didunia tidak sanggup mengatasinya. tapi kalau begini, ada 1 atau 2 pasien kita bisa mengatasinya,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (16/3).

Menurut Safrizal, yang paling nyata untuk menghindari corona adalah menghindari kontak sosial. Jadi, diminta para warga menghindari keramaian dan kontak tubuh dengan orang lain yang mudah terpapar virus corona.

Terkait hal-hal yang tidak penting seperti berpergian kedaerah terjangkit, apalagi wisata, jangan sampai salah kaprah. Ia mncontohkan, seperti di Jakarta. Warga di sana ramai-ramai ke puncak, menurut Safrizal itu dinilai langkah yang tidak tepat.

“Harusnya lebih banyak beraktivitas dirumah, belajar dirumah bagi anak. bukan karena libur, anak-anak dikumpulkan terus bermain bersama, itu bukan sesuatu yang bijak,” ujarnya. [Randi]

Related posts