Lokasi Wisata di Aceh Besar Ditutup Tiba-tiba, Pedagang Merugi

Sejumlah Lokasi Wisata di Aceh Besar Ditutup Sementara. (antara)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pelaku wisata di Lhoknga Kabupaten Aceh Besar mempertanyakan terhadap kebijakan penutupan kawasan wisata yang dilakukan Satgas Covid-19 pada Sabtu.

“Penutupan kawasan wisata ini tidak ada pemberitahuan dan sosialisasi terlebih dahulu sehingga kami sangat dirugikan dengan penutupan lokasi wisata,” kata Zulfitri di sperti dilansir laman Antara, Minggu (30/5).

Ia menjelaskan dalam melaksanakan kegiatan usaha pihaknya telah jauh-jauh hari menerapkan protokol kesehatan sesuai arahan pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.

“Kami tetap akan mematuhi seluruh keputusan Pemerintah Daerah khususnya dalam menekan dan mencegah penyebaran COVID-19, namun perlu adanya pemberitahuan terlebih dahulu,” katanya.

Ia mengatakan dirinya telah mengeluarkan biaya besar untuk membeli kebutuhan berjualan pada hari Sabtu dan Minggu seperti ikan, sayur mayur dan ayam akan membusuk.

“Kami tidak bisa berjualan otomatis rugi karena bahan yang sudah dibelanjakan tidak dapat dikembalikan dan akan busuk,” katanya.

Pemilik Joel Bungalow tersebut mengatakan kondisi tersebut bukan hanya dialami dirinya, para pedagang lain juga demikian mereka membeli berbagai stok termasuk kelapa, minuman serta ikan, mie dan sayuran untuk berjualan.

Ia menambahkan selain merugi karena telah mengeluarkan biaya besar untuk berbelanja, dirinya juga harus mengeluarkan biaya untuk gaji karyawan yang bekerja di tempat usahanya.

“Artinya, meski usaha tidak buka saya tetap harus memberikan jerih payah kepada mereka,” katanya.

Karena itu ia berharap kondisi tersebut dapat segera ada solusi sebab pihaknya tidak menerima informasi kapan tempat usaha tersebut bisa buka kembali.

Ia menambahkan di lokasi wisata tersebut banyak masyarakat menggantungkan ekonominya sehingga perlu perhatian serius untuk keberlanjutan ekonomi di kawasan tersebut.

Sebelumnya sejumlah objek wisata di Kabupaten Aceh Besar ditutup sementara dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 di wilayah setempat. 

Related posts