Mantan Kepala Bappeda Aceh Dicecar KPK Soal Pengadaan Kapal Aceh Hebat

(net)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecar mantan Kepala Bappeda Aceh, Azhari seputar perencanaan pengadaan kapal Aceh Hebat. Pemeriksaan itu dilakukan di gedung BPKP Aceh di Banda Aceh, Selasa (22/6). Azhari diperiksa KPK sekitar dua jam lebih.

Usai diperiksa, Azhari mengatakan, tim penyelidik KPK hanya meminta klarifikasi terkait proses-proses dan tahapan pengadaan kapal Aceh Hebat.

“Mereka nanya bagaimana prosesnya, kita jelasin, apa yang kita lakukan, dari sisi perencanaannya, saya sampai perencanaannya aja yang ditanya (KPK),” kata Azhari kepada wartawan usai diperiksa KPK.

Azhari bilang KPK saat ini masih mencari informasi terkait dugaan tindak pidana korupsi pada Kapal Aceh Hebat. Oleh karena itu, semua pejabat terkait dimintai keterangan, termasuk dirinya.

“Ini namanya klarifikasi. Maka dipanggil pejabat terkait. perencanaan yang dipanggil Bappeda, nanti kalau berbicara teknis detail bidang teknisnya,” ucapnya.

Azhari mengaku hanya ditanya soal pengadaan Kapal Aceh Hebat dengan skema Multi Years Contract (MYC). Ia tak tahu apakah para pejabat yang lain juga diajukan pertanyaan yang sama.

Selain Azhari, KPK hari ini juga melakukan pemeriksaan kepada Mantan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aceh (BPKA), Bustami, dua pejabat Dinas Perhubungan Aceh dan lima lainnya dari Unit Layanan Pengadaan (ULP) Aceh.

Related posts