Bersikap Arogan, Dewan Minta KTU RSUTP Abdya di Evaluasi

BLANGPIDIE (KANALACEH.COM) – Kepala Tata Usaha (ktu) Rumah Sakit Umum Teuku Peukan (RSUTP) Abdya perlihatkan sikap arogan dan kurang senang kepada tim pansus Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK).

Untuk itu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) Fraksi Abdya Sejahtera (FAS), meminta Pj Bupati agar mengevaluasi Kepala Tata Usaha Rumah Sakit Umum Daerah Teungku Peukan (RSUTP) daerah setempat.

“Kami dari FAS meminta Pj Bupati Abdya untuk mengevaluasi kepala TU di RSUTP,” kata Zulkarnaini, salah seorang anggota Dewan dari FAS Selasa (20-12-2022).

Dia mengaku, sejak pertama Pansus di RSTUP Abdya dibentuk kepala TU terkesan risih dan berprilaku kurang bersahabat.

“Sepertinya KTU RSUP Abdya, merasa risih, bahkan yang bersangkutan memang terkesan tidak profesional,” ucapnya.

Zulkarnaini menjelaskan, saat hari pertama Pansus, Kepala TU bahkan sempat membentak dan memarahi pendamping Pansus. Pria yang akrab disapa Ukra itu mengungkapkan, dihari kedua berlangsungnya Pansus Kepala TU juga sempat menutup pintu ruangan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Memang sebelum kami memasuki ruangan JKN, kepala TU sudah berada dalam ruangan dan bicara dengan petugas.  Tapi, disaat kami masuk keruangan tiba-tiba Kepala TU langsung keluar entah tidak senang lalu menutup pintu dengan keras,” imbuh Zulkarnaini.

“Padahal, tim pansus masuk ke ruangan JKN untuk meminta dokumen amprahan dari petugas yang ada di sana dan diberikan kepada Ketua tim. Tapi kenapa malah kepala TU-nya yang bersikap tidak bersahabat,” lanjutnya. Kemudian di hari ketiga pansus, sebut Zulkarnaini, di dalam ruangan Kasubbag Keuangan, Kepala TU kembali mengeluarkan ucapan tidak pantas terhadap tim Pansus.

“Kami masuk ke ruangan Kepala Keuangan dan meminta selain dari petugas keuangan untuk meninggalkan ruangan, entah kenapa Ka TU tiba-tiba mengatakan, saya atasan disini, dan keuangan ini anak buah saya, mereka bawahan saya, mereka saya yang atur dan berteriak dengan mengatakan bahwa anggota Pansus tidak menghargai tuan rumah,” tmsaat mengulangi cerita yang dialami tim Pansus.

Terkait perihal itu, Anton Sumarno sangat menyesalkan kejadian tersebut.

Atas dasar itu, sebut Anton, tim pansus meminta Pj Bupati untuk mengevaluasi Kepala TU RSUTP Abdya sehingga  tidak ada lagi abdi negara yang bersikap tidak profesional saat berlangsungnya Pansus.(*)

Related posts