Benahi Sektor Wisata, Reza Fahlevi Ingin Datangkan Lebih Banyak Wisatawan di 2024 ke Sabang

Objek Wisata Laut di Sabang Ditutup Sementara Saat Idul Adha. (IST)

Sabang (KANALACEH.COM) – Selain berhasil mengatasi persoalan daerah dengan kolaborasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan berbagai pihak, Penjabat (Pj) Wali Kota Sabang Reza Fahlevi juga sukses menarik minat lebih banyak wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Weh melalui berbagai event yang diselenggarakan.

Sektor pariwisata menjadi fokus utama Reza Fahlevi ketika diangkat sebagai Penjabat sementara Wali Kota Sabang. Direktur Event Daerah di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tersebut, terus membenahi potensi wisata dan mempromosikan Pulau Weh melalui beragam event.

“Sabang sangat butuh sekali event, dengan adanya festival atau event semua pelaku pariwisata mendapatkan dampak yang positif pada peningkatan perekonomian mereka,” kata Reza Fahlevi, di Sabang, Rabu (3/1/2024).

Terhitung setidaknya terdapat 13 event besar yang terselenggara pada 2023, setahun Reza Fahlevi menjabat.

Event tersebut di antaranya, Sabang Marine Festival, Peukateun Seni, Festival Kuah Beulangong, Festival Musik Kreatif, Pemilihan Putra Putri Pariwisata Kota Sabang Tahun 2023, Muharram Festival, Anoi Itam Village Festival, Sabang Open Diving Festival 2023, Iboih Festival, Jaboi Village Festival, Festival Gampong Ie Meulee, Ethnic Music Festival, dan Ujung Barat Festival 2023.

“Sekalinya ada festival, rental mobil kita laku, akomodasi-akomodasi terisi penuh, usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan para pedagang jajanan ringan jualannya laris, para pelaku seni juga dapat panggung untuk tampil,” ujar Reza Fahlevi.

Kunjungan Kapal Pesiar Meningkat

Kolaborasi yang apik juga dilakukan Pemerintah Kota Sabang di masa kepemimpinan Reza Fahlevi bersama Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS). Kerja sama terjalin dengan baik, sehingga berhasil meningkatkan jumlah kunjungan kapal pesiar ke Kota Sabang.

Pada 2023, setidaknya ada 8 kapal persiar yang bersandar di Dermaga BPKS yakni Kapal Pesiar MS. Coral Geografher, MS. Amera, MS. Insignia, MS. Nautica, MS. Crystal Simpony, MS. Azamara Journey, MS. Vasco Da Gama, dan MS. Seabourn Encore.

“Tentunya dengan kunjungan kapal pesiar yang membawa wisatawan mancanegara ini, meningkatkan pendapatan serta perputaran ekonomi masyarakat melalui sektor pariwisata dan UMKM,” ungkapnya.

Menurut Reza Fahlevi kunjungan kapal pesiar itu, juga menjadi sarana promosi dan investasi para investor asing di Kota Sabang. Sehingga hal tersebut dapat meningkatkan ekonomi masyarakat baik dari sektor pariwisata maupun UMKM.

“Kita harapkan bersama, tahun ini lebih banyak lagi kapal pesiar yang singgah di Kota Sabang,” harapnya.

Fokus Tingkatkan Sarana dan Prasarana Objek Wisata

Sabang terkenal sebagai kota wisata yang mendunia dengan keindahan alam bawah lautnya. Dengan banyaknya kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke Pulau Weh, Reza Fahlevi pun konsisten pada pengembangan sektor pariwisata.

“Sabang kini jadi salah satu kota wisata incaran wisatawan, kunjungan wisatawan meningkat ketika ada event atau hari-hari besar. Seperti akhir tahun ini, tercatat per Desember 2023, kunjungan wisatawan meningkat drastis, total keseluruhan yang tiba di Sabang saja mencapai 39.838 ribu penumpang,” jelasnya.

Dengan begitu, kinerja sektor pariwisata Sabang terus ditingkatkan. Pada 2023, di Gampong Iboih yang merupakan destinasi utama pariwisata Sabang telah dibangun dua unit lavatory lengkap dengan ruang ganti dan locker.

Selain itu, Pemerintah Kota Sabang juga sudah melakukan pengaspalan pada Jalan Tanah Merah. Pulau Rubiah yang bertahun tahun tidak ada air bersih, saat ini telah tersedia dan akan segera dikoneksikan dengan sumber air yang ada di Teupin Layeu.

“Alhamdulillah, pembangunan Jalan Tanah Merah yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Kampung (APBK) Kota Sabang 2023 sampai saat ini, telah dimanfaatkan oleh warga Iboih maupun pelaku wisata yang berkunjung ke daerah Iboih. Sementara untuk lavatory dan air bersih di Pulau Rubiah akan segera di fungsikan pada awal 2024,” jelasnya.

Related posts