Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Debat publik terakhir pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Aceh ricuh lantaran pendukung Muzakir Manaf-Fadhlullah protes dan naik ke atas panggung untuk meminta cagub Bustami Hamzah untuk melepas alat elektronik yang menempel di kerah bajunya.
Bustami Hamzah membantah tuduhan menggunakan alat komunikasi dua arah yang menempel di kerah bajunya. Kata dia, alat tersebut adalah clip on michropone yang digunakan menangkap suara untuk dokumentasi internal.
Baca: Debat Pilgub Aceh Ricuh, Gegara Bustami Diduga Pakai Alat Elektronik
“Ini clip-on microphone, alat penjernih suara. Mic ini untuk konten medsos. Tidak ada larangan penggunaannya dalam tata tertib debat,” kata Bustami.
Juru bicara badan pemenangan paslon Muzakir Manaf-Fadhlullah, Firdaus Noezula menyesalkan insiden tersebut. Menurutnya protes yang dilayangkan oleh pihaknya seharusnya disikapi agar tidak terjadi keributan.
Apalagi protes tersebut terkait dugaan penggunaan alat elektronik yang dipakai oleh Bustami Hamzah saat menyampaikan visi-misi debat.
“Ini (alat elektronik) tidak dibolehkan sesuai tata tertib. Kami menilai pasangan 01 telah (Bustami-Fadhil Rahmi) melakukan pelanggaran,” kata Firdaus.