Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Komisi VI DPRA melakukan kunjungan kerja ke Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah Kota Sabang. Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi VI, Nazaruddin yang akrab disapa Tgk Agam.
Turut hadir dalam kunjungan ini Wakil Ketua Komisi VI Ihya Ulumuddin (PKS), anggota komisi lainnya, serta Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, ST., DEA. Acara juga dihadiri Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Aceh, Sya’baniar, Kepala Cabdin Kota Sabang, pengawas sekolah, serta para kepala SMA dan SMK di wilayah Sabang.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, mengungkapkan pencapaian Kota Sabang dalam peningkatan literasi dan numerasi. Kota Sabang mencatatkan hasil signifikan dalam upaya mencerdaskan generasi muda, berkat kerja keras bersama antara pemerintah daerah, tenaga pendidik, dan dukungan orang tua murid.
“Capaian ini adalah buah dari sinergi berbagai pihak. Kami berharap semangat ini terus dijaga untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” ujar Marthunis dalam keterangannya, Kamis, 19 November 2024.
Wakil Ketua Komisi VI DPRA, Ihya Ulumuddin, turut mengapresiasi keberhasilan tersebut.
“Kolaborasi antara pemerintah, guru, dan wali murid di Kota Sabang sangat baik. Kami berharap capaian ini terus meningkat di masa mendatang,” katanya.
Sementara itu Ketua Komisi VI, Tgk Agam, menekankan pentingnya menjaga semangat juang dalam menghadapi tantangan masa depan, khususnya di era digital yang penuh kompleksitas.
“Ini adalah hasil kerja kita semua. Mari kita tingkatkan semangat juang karena tantangan ke depan akan semakin berat. Akses media yang mudah kadang membawa dampak negatif. Oleh karena itu, peran kita sebagai orang tua dan semua komponen harus lebih ekstra dalam pengawasan. Tujuan kita adalah mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai cita-cita luhur Indonesia,” ujar Tgk Agam.
Dalam diskusi yang berlangsung, beberapa kepala sekolah menyampaikan sejumlah kendala sarana dan prasarana. Kepala SMA Negeri 1 Sabang, Satriah, mengungkapkan adanya kebutuhan mendesak seperti perbaikan atap sekolah yang bocor serta peningkatan fasilitas pendukung lainnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 2 Sabang menyebutkan bahwa meski sejumlah siswanya berhasil lolos ke universitas bergengsi seperti Universitas Andalas, STAN, dan Fakultas Kedokteran USK, sekolah masih membutuhkan tambahan komputer dan tenaga pengajar di bidang tertentu.
Menanggapi hal tersebut, Tgk Agam menyampaikan komitmennya untuk memperjuangkan solusi bersama Dinas Pendidikan Aceh.
“Pak Kadis sudah ada di sini, jadi kita sampaikan langsung agar segera direalisasikan,” ucap Tgk Agam, yang disambut tawa dan tepuk tangan peserta.
Di akhir kunjungan, Tgk Agam menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, tenaga pendidik, dan masyarakat untuk memastikan pendidikan di Sabang terus berkembang.
“Mari kita jaga kerja sama ini agar cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa dapat terwujud,” tutupnya.
