(KANALACEH.COM) – Tarian tradisional khas Aceh, Ratoh Jaroe, menjadi sorotan dunia setelah ditampilkan dalam sebuah video memukau yang diunggah di akun Instagram resmi Apple.
Karya visual berdurasi satu setengah menit itu merupakan hasil kreasi Agung Pambudi, seorang kreator visual asal Indonesia yang dikenal dengan karya yang estetik dan autentik.
Video tersebut memperlihatkan ratusan penari Ratoh Jaroe yang bergerak serempak dalam formasi yang harmonis. Mereka mengenakan busana hitam dipadukan dengan kain songket khas Aceh, termasuk baju kurung, jilbab, serta ikat kepala.
Gerakan tangan yang tegas dan cepat, yang menjadi ciri khas tarian ini, tampil mengagumkan diiringi oleh tabuhan musik rapai dan syair Islami dalam bahasa Aceh.
Ratoh Jaroe sendiri berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, dan kerap ditampilkan oleh penari perempuan dalam jumlah genap.
Selain menonjolkan kekompakan, tarian ini juga menyimbolkan semangat pantang menyerah, keberanian, serta kekuatan perempuan Aceh.
Sejak diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada 2011, pesona Ratoh Jaroe terus menanjak, bahkan pernah tampil gemilang pada pembukaan Asian Games 2018 dengan melibatkan 1.600 penari.
Dalam video bertajuk Music Moves Tradition, Agung Pambudi menggandeng beberapa kolaborator, yakni Dek Gam sebagai koreografer, Kasimyn untuk musik, serta Gatut sebagai fotografer.
Proyek ini menggunakan teknologi iPhone untuk seluruh proses pengambilan gambar, yang ditandai dengan tagar #ShotOniPhone.
Meskipun Apple tidak menyebutkan secara eksplisit tipe perangkat yang digunakan, artikel dari Detik menyebut bahwa produksi dilakukan menggunakan iPhone 16 Pro Max. Selain itu, penyuntingan dilakukan menggunakan perangkat Mac serta bantuan alat tambahan lainnya.
“Ratoh Jaroe, tarian dan irama khas Aceh, dipadukan dengan musik modern untuk menciptakan ekspresi khas Indonesia,” tulis deskripsi video yang dikutip dari unggahan Instagram Apple.
Agung, yang juga merupakan pendiri Parallel Studio, menuliskan pengalamannya selama proses pembuatan, “Semakin saya bekerja dengan Bang Dek Gam, Kasimyn, dan Mas Gatut, semakin ‘tradisi’ mulai terasa tidak seperti masa lalu, lebih seperti sesuatu yang hidup, berubah, membawa kita ke tempat baru.”
Koreografer Dek Gam pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas kesempatan tersebut. “Terima kasih Apple yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengkoreo tari Ratoh Jaroe. Semoga Ratoh Jaroe terus mendunia,” ujarnya, dikutip dari Kompas.
Dari segi visual, video ini menampilkan detail tajam meskipun dalam pencahayaan yang dinamis, serta mempertahankan fokus visual secara stabil, memperlihatkan keunggulan teknologi kamera iPhone. Tata cahaya yang artistik juga memperkuat suasana mistis dan magis dari tarian ini.
Video tersebut langsung mencuri perhatian warganet. Dari pengamatan CNA Indonesia, video ini telah memperoleh lebih dari 117.000 tanda suka (likes) dalam waktu hanya satu hari setelah diunggah di akun @apple.
Apple memang rutin menampilkan konten buatan pengguna yang direkam menggunakan iPhone di akun Instagram-nya. Sebelumnya, karya lain berjudul Big Man produksi Merky Films milik rapper Inggris Stormzy (Michael Ebenezer Kwadjo Omari Owuo Jr.) juga ditampilkan pada 19 Juni 2025 dan memperoleh lebih dari 45.000 tanda suka. [CNA]