Tangse (KANAL ACEH) – “Kita sudah membuat program untuk mengatasi banjir secara komprehensif. Kita terus mengirim tim secara berkelanjutan untuk memantau titik-titik banjir, melakukan rekonstruksi pasca banjir serta mencari solusi dan langkah kedepan untuk mengatasi banjir. Kita juga akan merencanakan anggaran di tahun 2016 untuk mengatasi persoalan ini,” kata Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah.
Pernyataan itu ditegaskan Zaini Abdullah, disela-sela meninjau sejumlah titik lokasi dampak banjir di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Selasa (22/12) siang.
Menurut Gubernur, ada dua sebab terjadinya banjir di Tangse, yakni aliran sungai yang sangat deras dan banjir bandang yang tiba-tiba datang sehingga mengakibatkan kerusakan yang parah. Selain itu juga sering terjadinya longsor dan jembatan yang putus.
“Apa yang kita lihat tadi di Dayah Zawiyah sangat menyedihkan, hampir seluruh bangunan hanyut karena banjir Bandang, banyak siswa dan santri yang harus mengungsi,” kata Zaini Abdullah.
Dayah Zawiyah Tangse, merupakan salah satu titik terparah dampak banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu. Sebagian besar bangunan dikomplek Dayah tersebut hanyut dibawa arus, hanya tersisa beberapa bangunan saja seperti kubah mesjid dan dua ruang belajar. Saat ini sejumlah santri Dayah itu diungsikan sementara ke rumah warga di sekitar.”Kita akan melakukan relokasi pesantren tersebut ketempat yang lebih aman” imbuh Gubernur Aceh, Zaini Abdullah.
Gubernur juga mengingatkan masyarakat yang terkena dampak banjir untuk bersabar. Pemerintah Aceh, tegas Gubernur, terus berupaya untuk menanggulangi kerusakan sejumlah infrastruktur di seluruh Aceh akibat bencana alam, banjir .
Baca juga:
Melalui dinas terkait, Zaini Abdullah juga sudah menginstruksikan untuk segera mendata berbagai kerusakan. “ini menjadi skala prioritas pada anggaran awal tahun 2016,” pungkas Doto Zaini, sapaan akrab Gubernur Zaini Abdullah.
Bersama rombongan, siang tadi, Gubernur meninjau sejumlah titik lokasi dampak banjir di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie. Lokasi yang ditinjau diantaranya, ruas jalan Krueng Baroe, Dayah Zawiyah Darul Asrar di Gampong Krueng Seukek dan Desa Blang Dhot.
Gubernur Zaini, yang didampingi Kepala Dinas Bina Marga, Rizal Aswandi, Kepala Dinas Pengairan Syamsul Rizal, Kepala Dinas Sosial Aceh, Al Hudri, Kepala BPBA, Said Rasul, Wakil Bupati Pidie, T Irawan dan sejumlah SKPA lainnya, juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada korban banjir Tangse. [taufik]
