Dekan FISIP Unsyiah: Turunnya Din Minimi Merupakan Tindakan yang Baik

IMG_5958
Dekan FISIP Unsyiah, Syarifuddin Hasyim (foto: Aidil Saputra)

Banda Aceh (Kanal Aceh) – Turunnya Din Minimi dari tempat persembunyiannya selama ini merupakan tindakan yang sangat baik demi keberlangsungan perdamaian Aceh. Hal itu disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Syiah Kuala (FISIP Unsyiah), Syarifuddin Hasyim, Kamis (31/12).

“Ini merupakan tindakan sangat baik dari Din Minimi dan kelompoknya demi perdamaian Aceh yang telah tertuang dalam MoU Helsinki,” kata Syarifuddin.

Kelompok Din Minimi, kata Syarifuddin juga butuh perhatian dari pemerintah daerah dan pusat agar tidak terjadi kasus yang sama ke depannya dan tidak lagi muncul kelompok yang sama.

Tujuan negara, sambung Syarifuddin, adalah untuk menyejahterakan rakyat. Jadi, pemerintah daerah dan pusat harus mendengarkan suara hati orang-orang seperti itu dan menyambut baik.

“Kalau konflik terus rakyat nanti tidak sejahtera,” tandasnya.

Terkait pemberian amnesti, Syarifuddin Hasyim juga mendukung agar pemerintah pusat memberikan amnesti atau tindakan hukum tak bersalah kepada Din Minimi dan kelompoknya.

“Saya setuju dengan pemberian amnesti kepada Din Minimi dan kelompoknya agar tidak terjadi kekacauan dan mengganggu perdamaian, serta tidak timbul konflik lagi,” ujarnya. [Aidil Saputra]

Related posts