Lhokseumawe (KANALACEH.COM) – Ratusan warga dari sejumlah desa binaan PT Perta Arun Gas (PAG), Lhokseumawe melakukan aksi demonstrasi di pintu masuk pabrik perusahaan itu, Senin (1/2). Massa berkumpul di depan pintu PAG sejak pukul 09.00 Wib.
Warga yang melakukan demonstrasi itu berasal dari 11 desa yang berada dalam lingkungan PAG, yaitu Desa Blang Naleung mameh, Blang Pulo, Ujung Pacu, Paloh Dayah, Batuphat Barat, Batuphat Timur, Cot Trieng, Paloh Punti, Ujung Blang, Blang Panyang, dan Padang Sakti.
Koordinator lapangan, Nurdin Wahi, warga Desa Padang Sakti mengatakan mereka menuntut agar PAG melakukan rekrutmen tenaga kerja sebesar 70 persen harus berasal dari desa dalam lingkungan PAG.
Ia juga meminta PAG agar dalam setiap penggunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) selalu berkoordinasi dengan para geuchik dan ketua pemuda yang berada di sekitar PAG.
“Persentase dana lingkungan CSR untuk desa dalam lingkungan PAG per tahunnya harus diketahui oleh para geuchik dan pemuda,” ujarnya.
Beberapa hal lainnya juga turut menjadi tuntutan pendemo, seperti beasiswa miskin dan prestasi, bantuan pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta dana atau bantuan lain yang diperuntukkan warga sekitar PAG. [Rajali Samidan]
