Iqbal Djohan: kader Nasdem tak masuk hasil sidang pleno

Iqbal Djohan: kader Nasdem tak masuk hasil sidang pleno
Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRK Banda Aceh, Teuku Iqbal Djohan. (Kanal Aceh/Aidil Saputra)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Beberapa kader Nasdem yang mendaftar menjadi calon wali kota (cawalkot) Banda Aceh untuk disurvei tak ada yang masuk dalam daftar hasil sidang pleno yang digelar oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Nasdem Banda Aceh, Jumat (25/3) lalu.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRK Banda Aceh, Teuku Iqbal Djohan yang mendaftar menjadi cawalkot Banda Aceh.

“Hasil sidang pleno yang dikeluarkan oleh DPD Nasdem Banda Aceh memang tidak ada nama untuk cawalkot dari kader Nasdem sendiri,” kata Iqbal saat ditemui Kanalaceh.com di Darussalam, Banda Aceh, Sabtu (26/3).

Lanjut Iqbal, ia mengatakan anggota DPRK Banda Aceh dari Partai Nasdem memang diperintahkan oleh partai karena dinilai mempunyai peluang untuk meramaikan bursa Pilkada agar bisa diikutkan dalam survei.

“Diperintahkan oleh partai agar semua anggota DPRK berpeluang untuk meramaikan bursa Pilkada, jadi diminta untuk mendaftar agar bisa diikutkan survei,” ujar anggota Komisi D Bidang Kesra dan Keistimewaan Aceh itu.

Selain itu, sambung Iqbal, pendaftaran juga untuk melihat elektabilitas para kader Nasdem yang duduk di kursi dewan.

“Kesimpulannya, jika memang kader Nasdem tidak diusung menjadi wali kota, bisa saja anggota DPRK dari kader digadang-gadang menjadi wakil wali kota,” ucapnya.

Saat disinggung tentang kondisi Banda Aceh sekarang, Iqbal menilai selama ini Kota Madani (julukan Banda Aceh) sudah mengalami kemajuan, tapi masih ada beberapa masalah yang belum tuntas dilakukan oleh Wali Kota Banda Aceh saat ini.

“Termasuk permasalahan air bersih, juga lapangan kerja. Apalagi saat ini banyak pemuda yang menganggur di Banda Aceh,” ujarnya. [Aidil Saputra]

Related posts