Langsa (KANALACEH.COM) – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tamiang, Ikhwanuddin menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan PT Telkom dan PLN Rayon Kualasimpang guna mengantisipasi kendala terjadinya gangguan jaringan internet dan pasokan arus listrik pada saat berlangsungnya Ujian Nasional Berbasis Komputer di daerah itu.
“Kami sudah bertemu dengan pimpinan Telkom dan PLN memastikan pelaksanaan Ujian Nasional tidak terkendala akibat gangguan jaringan internet dan arus listrik,” ujar Ikhwanuddin ketika dihubungi dari Langsa, Minggu (3/4) pagi.
Dari hasil pertemuan pihaknya, kata Ihkwanuddin, pihak Telkom berusaha semaksimal mungkin agar pelayanan jaringan internet tidak terganggu pada saat ujian nasional tingkat SMA sederajat berlangsung pada 4-7 April nanti.
Sambungnya, demikian pula dengan pasokan arus listrik. Pimpinan PLN setempat berusaha tidak ada gangguan. Kendati diakui pihak PLN itu, jalur mulai Kualasimpang hingga perbatasan Aceh dengan Sumatera Utara berpotensi terjadi gangguan.
“Potensi gangguan ada di sekitar jalur Kualasimpang sampai perbatasan karena banyaknya pohon sawit yang bisa menganggu aliran arus listrik,” urai Ikhwanuddin menuturkan penjelasan pihak PLN.
Karenanya, dia berharap agar sekolah yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer bisa menyediakan generator (genset) guna mengantisipasi terjadinya pedamanan arus listrik akibat gangguan yang tidak diinginkan.
“Kami minta Kepala SMAN 2 dan SMAN 4 Kejuruan Muda agar menyiapkan genset karena letak sekolah itu berada di jalur rawan gangguan pasokan listrik,” sebut Ikhwanuddin.
“Kita harapkan seluruh kepala sekolah selalu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan semua pihak guna menyukseskan ujian nasional 2016,” pungkasnya. [Antara]
