Dua warga tewas tersengat listrik saat pasang tenda di Aceh Utara

Ilustrasi. (Tempo)

Lhokseumawe (KANALACEH.COM) – Muslem (40) warga Blang Trieng, Kecamatan Tanah Luas, dan Zulfahmi (18) asal Nibong, Kabupaten Aceh Utara, meninggal dunia saat memasang tenda teratak di rumah Ainul Mardiah, di Desa Blang Trieng Tanah Luas, Jumat (22/4).

Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi, melalui Kapolsek Tanah Luas Ipda Yussyah Riandi, kepada Serambi Sabtu (23/4) menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi saat Muslem dan Zulfahmi, serta sejumlah warga lainnya mempersiapkan berbagai kebutuhan untuk acara syukuran dalam rangka sunat rasul, di rumah Ainal Mardiah. Salah satu kegiatan yang dilakukan warga adalah memasang tenda teratak.

Saat kejadian, posisi Zulfahmi berdiri di atas kerangka teratak sambil memegang besi. Lalu, Muslem yang berada di bawah menyodorkan sebatang besi lagi pada Zulfahmi. Tak disangka, salah satu batang besi yang dipegang Zulfahmi tersangkut ke kabel listrik milik PLN.

“Hasil kita turun ke lokasi, kita lihat dari kabel listrik ada sedikit yang telanjang. Perkiraan awal kita, Zulfahmi tersengat arus listrik melalui besi yang menyentuh bagian dari kabel telanjang. Sementara Muslem tersengat arus yang diperkirakan tersambung melalui besi yang disodorkan kepada Zulfahmi,” ungkap Yussyah.

Warga sempat memberikan pertolongan dengan memadamkan arus listrik dan kemudian melarikan kedua korban ke puskesmas. Namun diperkirakan kedua korban telah meninggal dunia di lokasi kejadian. “Secara kasat mata, kita lihat telapak tangan kedua korban menghitam. Namun kita akan menunggu hasil visum yang akan keluar Senin ini,” kata Ipda Yussyah. [Serambinews]

Related posts