BPR Mustaqim segera konversi menjadi syari’ah

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Dalam beberapa kesempatan, Gubernur Aceh, Zaini Abdullah telah menyampaikan kepada masyarakat luas, bahwa Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD BPR) Mustaqim Sukamakmur akan segera mengubah sistem operasionalnya, dari bank konvensional menjadi bank syariah.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Aceh, Dermawan MM, saat membaca sambutan singkat Gubernur Aceh, pada acara Customer Gathering dan Buka Puasa Bersama PD BPR Mustaqim Sukamakmur, yang dipusatkan di Amel Convention Hall, Senin (13/6).

“Jika tidak ada aral melintang, Insya Allah, rencana itu akan kita wujudkan pada bulan Agustus tahun ini. Mudah-mudahan acara ini semakin memperkuat silaturrahmi, sehingga kita dapat terus membangun kerjasama dalam memperkuat basis ekonomi masyarakat di Aceh ini,” harap Dermawan.

Untuk diketahui bersama, saat ini segala persiapan menuju konversi masih terus dilakukan. Mulai dari penguatan sumber daya manusia, penerapan Teknologi Informasi, pendekatan kepada jaringan, termasuk pendekatan kepada para nasabah.

Ia meyakini, dengan berubah menjadi bank syariah, BPR Mustaqim akan mampu bekerja lebih optimal dalam melayani kebutuhan masyarakat Aceh akan jasa dan pelayanan bank perkreditan rakyat sesuai dengan Syari’at Islam.

“Saat ini BPR Mustaqim telah memiliki 14 kantor cabang dan 8 kantor kas yang online di Aceh. Kita akan terus memperluas jaringan tersebut sehingga nantinya BPR Mustaqim akan hadir melayani masyarakat di seluruh Kabupaten/Kota di Aceh,” ujarnya.

Dermawan menambahkan, dengan konversi dari bank konvensional ke bank syariah, secara substansi pola pelayanan yang dijalankan BPR Mustaqim akan merujuk kepada sistem ekonomi Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan Hadist, yaitu memberikan pelayanan yang tranparansi, amanah, dan tidak eksploitatif.

“Semoga kehadiran BPR Syariah Mustaqim mampu menghadirkan sistem ekonomi yang rahmatan lil ‘alamin bagi Ekonomi Islam di Aceh. Untuk seluruh masyarakat Aceh terus mengoptimalkan peran bank ini dalam mendukung berbagai sektor usaha UKM di Aceh,” imbuhnya. [Aidil/rel]

Related posts