Komunitas Saleum launching buku Samanologi

Launching buku Samanologi dan buka puasa bersama di Rodya Caffee, Lampriet, Banda Aceh, Minggu (26/6) sore. (Kanal Aceh/Fahzian Aldevan)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Komunitas Saleum melakukan launching buku Samanologi dan buka puasa bersama di Rodya Caffee, Lampriet, Banda Aceh, Minggu (26/6) sore.

Peluncuran buku tersebut dilakukan dengan penalaah Prof Yusny Saby.

Buku Samanologi ialah membahas permasalah seni tari saman dari seluruh Aceh. Buku tersebut ditulis oleh beberapa penulis yang terdiri dari penulis lokal, Imam Juaini, Anton Setiabudi, Fauzan Santa dan Azhari Aiyub.

Sementara untuk penulis nasional diisi oleh Eri Ekawati, buku tersebut juga turut ditulis oleh penulis internasional, yaitu Margaret Kartomi.

Imam Juaini selaku ketua komunitas tersebut mengatakan isi dalam buku menceritakan tentang perjalan tari Saman Aceh.

“Buku ini kita tulis dari berbagai sudut dari penulis, yang diambil dari pengalaman dan pengkajian mereka tentang seni Saman ini, dan tari Saman unik memiliki khas yang unik, bukan hanya di Aceh, luar Aceh juga sudah tersebar,” ujar Iman yang juga ikut menulis dalam buku tersebut.

Yusni Saby dalam orasi singkatnya sebagai penelaah mengapresiasi hasil karya tersebut, namun dirinya juga memberi masukan terhadap beberapa kesalahan kecil dalam buku tersebut.

Ia juga berharap dalam bekerja seni jangan hanya ikut-ikutan, tetapi harus dilakukan dengan cinta.

“Punyakah cinta kita kepada seni dan budaya Aceh, bukan hanya bekerja seni ikut-ikutan,” katanya.

Buku Samanologi sudah dicetak sebanyak 500 eksemplar yang sudah tersebar sampai Jogjakarta dan Jakarta dan akan terus ditambah nantinya.

Bagi masyarakat yang berminat sudah bisa membeli di toko-toko terdekat dan bisa langsung memesan ke Komunitas Saleum. [Fahzian Aldevan]

Related posts