Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Prodi Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) SKI Fakultas Adab UIN Ar-Raniry akan melaksanakan diskusi buku Strategi Belanda Mengepung Aceh 1873-1945 di Aula Fakultas Adab UIN Ar-Raniry, Selasa (26/7).
Diskusi ini merupakan kerja sama antara HMP SKI Fakultas Adab UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan Bandar Publishing dan rencananya akan menghadirkan tiga pembicara, Yusra Habib Abdul Gani (penulis buku), Haikal Afifa (peminat Sejarah Aceh dan Irwan Adaby, MA (sejarawan).
Ketua Prodi SKI, Merduati menyatakan acara ini bertujuan untuk mengkaji lebih mendalam sejarah Aceh, khususnya sejak kedatangan Belanda ke Aceh pada tahun 1873.
“Kajian sejarah Aceh periode Belanda yang lebih didominasi oleh perang dan politik perlu dibahas secara mendalam di dunia akademik untuk menemukan persepsi-persepsi lainnya tentang sejarah Aceh itu sendiri,” ujarnya.
Menurut Merduati, selama ini masyarakat Aceh sangat terikat dengan ingatan masa lalunya dan ingatan tersebut relatif dalam perspektif yang seragam.
“Kita masih emosional terhadap historiografi Aceh yang ditulis oleh kalangan luar meski berlandaskan pada bukti-bukti otentik.”
Direktur Bandar Publishing, Mukhlisuddin Ilyas menambahkan pentingnya kajian sejarah itu berlangsung di kampus untuk membiasakan mahasiswa agar berpikir kesejarahan berdasarkan norma-norma ilmu sejarah.
Menurut Mukhlis, acara diskusi buku ini disponsori Bandar Publishing sebagai bagian dari komitmen Bandar Publishing untuk mendorong semarak kajian-kajian terkait tentang Aceh.
“Kami berkeyakinan bahwa kajian tentang Aceh masih sangat kurang. Karena itu kegiatan seperti ini mudah-mudahan menjadi stimulus bagi kelompok-kelompok di Aceh untuk melakukan hal serupa,” kata Mukhlis. [Sammy/rel]
