Banjir melanda Louisiana, tiga orang tewas dan ribuan dievakuasi

Banjir dahsyat yang melanda Louisiana, AS. (Reuters)

Louisiana (KANALACEH.COM) – Sedikitnya tiga orang tewas dan ribuan lainnya dievakuasi dalam musibah banjir dahsyat di negara bagian Louisiana, Amerika Serikat.

Garda Nasional dan tim darurat menggunakan helikopter untuk menyelamatkan korban yang terjebak di dalam rumah dan mobil. Pencarian terus berlangsung hingga Sabtu (13/8/2016), seiring hujan yang diprediksi terjadi sepanjang pekan.

Hujan deras mulai melanda Louisiana sejak Jumat (12/8). Kondisi serupa juga melanda Alabama dan Mississippi.

Gubernur Louisiana John Bel Edwards mendeklarasikan status darurat. “Ini adalah musibah yang masih terjadi hingga sekarang. Kami berada dalam mode merespons,” ujarnya, seperti dikutip BBC.

Edwards dan keluarga telah direlokasi setelah banjir merendam rumah mereka.

“Ini adalah banjir dalam proporsi besar,” tutur JR Shelton, Wali Kota Central City kepada surat kabar The Advocate. “Saat kita berbicara mengenai banjir saat ini, kita berbicara mengenai banjir dahsyat tahun 2016.”

Shanita Angrum, 32, memanggil polisi setelah menyadari ia dan keluarganya terjebak banjir di rumah. Petugas datang dan menyelamatkan Angrum beserta anak perempuannya yang berumur enam tahun ke tempat aman.

“Ada ular di mana-mana,” ucap Angrum kepada Associated Press. “Saya terus berdoa semoga keluarga saya baik-baik saja.”

John Mitchell, 23, mengaku terpaksa berenang bersama kekasih dan anaknya. Mereka diselamatkan petugas yang datang dengan sebuah perahu. “Ini adalah banjir terburuk. Kami sempat mencoba menunggu, tapi pada akhirnya harus keluar.” [Metrotvnews]

Related posts