Pemuda antar desa di Aceh Utara nyaris bentrok

Ilustrasi. (Merdeka)

Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Pemuda antar desa di Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara nyaris terlibat bentrok, Jumat (19/8) sore.

Informasi yang diperoleh, perkelahian berawal saat seorang pemuda tanggung, Gurnawanto, asal Desa Alue Leuhob, baru saja pulang melayat di Dusun Buket Payung Desa Cot Girek.

Tiba-tiba ia dihadang oleh sejumlah remaja tanggung berinisial TK, KA, KR dan AD yang usianya 16 hingga 21 tahun dan langsung terjadi perkelahian.

Tak terima dengan kejadian itu, Gurnawanto melaporkannya kepada Geuchik asal desanya, Syamsuddin.

Usai magrib, belasan pemuda Desa Alue Leuhob bergerak dengan mengendarai mobil dan sepeda motor untuk membalas. Beruntung rencana itu berhasil dihentikan Bhabinkamtibmas Alue Leuhob, Brigadir Junaidi dan meminta untuk diselesaikan dengan baik.

“Belasan pemuda dari kedua belah pihak akhirnya dibawa ke Polsek Cot Girek yang masing-masing didampingi Geuchik, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Kepala Dusun. Dalam mediasi itu, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan yang sama. Kedua belah pihak juga menandatangani surat perdamaian itu,” ujar Kapolres Aceh Utara, AKBP Wawan Setiawan SIK melalui Kapolsek Cot Girek, IPDA Amiruddin, Sabtu (20/8).

Sementara itu Geuchik Alue Leuhob, Syamsuddin mengaku tidak mengetahui persis motifnya sehingga sesama remaja itu berkelahi. Hal yang sama diakui Geuchik Desa Cot Girek, Razali.

“Kami tidak tau apa motifnya sehingga terjadi perkelahian, tapi alhamdulilah tadi malam berhasil kita damaikan di Polsek,” jelas Geuchik Desa Cot Girek, Razali, yang dibenarkan Geuchik Alue Leuhob, Syamsuddin. [Wol]

Related posts