Kapolri pastikan situasi di Meranti kondusif pasca-kericuhan

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian. (Kompas)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian mengatakan bahwa situasi di Meranti, Riau, sudah kondusif pasca-aksi demonstrasi masyarakat Selatpanjang di Mapolres Meranti.

“Meranti prinsipnya situasi sudah kondusif,” ujar Tito di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/8).

Tito juga menyesalkan adanya kejadian tersebut. Polri juga akan menelusuri penyebab terjadinya kekisruhan di Mapolresta Meranti.

“Saya menyesalkan peristiwa ini terjadi. Seharusnya tidak perlu terjadi,” ujarnya.

Kericuhan di Mapolresta Meranti terjadi saat ratusan warga Selatpanjang menggelar aksi demo pada Kamis (25/8) siang.

Demonstran menuntut penjelasan atas kematian Apri (24), pegawai honorer Dinas Pendapatan Daerah Meranti, yang menjadi tersangka pembunuh Brigadir Adil S Tambunan.

Sebelumnya, Brigadir Adil dan Apri terlibat perkelahian pada Rabu (24/8). Saat itu, Brigadir Adil tewas setelah ditikam benda tajam beberapa kali oleh Apri.

Apri kemudian melarikan diri ke Pulau Merbau. Berselang dua jam, polisi berhasil menangkap Apri.

Namun, saat penangkapan itu, Apri melakukan perlawanan sehingga polisi terpaksa melumpuhkannya dengan timah panas ke bagian paha dan mata kaki.

Nyawa Apri tak tertolong saat perjalanan ke rumah sakit.

Ratusan warga Selatpanjang kemudian menggelar demonstrasi di Mapolresta Meranti pada Jumat untuk menuntut penjelasan atas kematian Apri. [Kompas]

Related posts