Polda Riau bantah “main mata” dengan pengusaha kelapa sawit

Kapolda Riau, Brigjen Pol Supriyanto

Jakarta (KANALACEH.COM) – Kepolisian Daerah (Polda) Riau membantah pertemuan yang dilakukan oleh beberapa perwira polisi dengan pengusaha PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL) untuk membahas kasus kebakaran hutan.

Kapolda Riau, Brigjen Pol Supriyanto mengatakan, pertemuan seperti yang digambarkan dalam foto yang beredar adalah sebuah ketidaksengajaan.

Pada saat itu, beberapa perwira Polda Riau dan Mabes Polri tengah membahas kasus kerusuhan di Polres Meranti.

“Karena kehadiran anggota kami yang di hotel tidak ada kaitannya dengan masalah (kebakaran hutan) itu. Mereka hanya mengevaluasi kejadian di Meranti. Kebetulan karena tempat umum jadi rombongan (pengusaha) mereka ke situ,” kata dia, Sabtu (3/9).

Menurut Supriyanto, bukan hanya bos APSL yang hadir pada kesempatan itu, namun juga beberapa pengusaha seperti pengusaha elektronik, pengusaha showroom, kontraktor Chevron, hingga wiraswasta bersama dengan pemilik hotel yang menjadi latar foto yang beredar.

“Mereka habis fitness kemudian juga masuk di situ karena juga restoran, tempat umum jadi siapa saja bisa masuk ke situ,” terang dia.

Lebih lanjut, Supriyanto menjelaskan jika pihaknya telah memanggil para anggota yang termuat dalam foto tersebut. Selain itu, pihak Propam Mabes Polri juga ikut memeriksa para perwira polisi tersebut.

“Kami panggil, bagaimana permasalahannya. Dan itu juga yang disampaikan kepada mereka. Sehingga mereka tidak ada kaitan dengan masalah pengusaha-pengusaha yang berkaitan dengan kasus kebakaran hutan,” jelas dia. [Metrotvnews]

Related posts