Langsa (KANALACEH.COM) – Wali Kota Langsa, Usman Abdullah meresmikan pemakaian Pusat Jajanan Kuliner Langsa di Lokasi eks stasiun Kereta Api Jalan Achmd Yani Kota Langsa, Kamis (8/9).
Pusat Jajanan kuliner siap saji di Kota Langsa yang dibangun menghabiskan biaya Rp5 miliar lebih itu diharapkan menjadi identitas dan salah satu jantung perekonomian msyarakat daerah itu.
Usman Abdullah mengatakan, khusus kepada pedagang yang menjual makanan di lokasi itu diharuskan memiliki ciri khas masing-masing.
Selanjutnya, para penjual wajib menjaga kebersihan makanan, tempat berjualan, dan proses pembuatan makanan yang higienis, agar pusat kuliner itu benar-benar dapat dinikmati masyarakat tanpa khawatir akan mengganggu kesehatan.
Dengan begitu, kata Usman, pengunjung sebagai penikmat jajanan baik dari luar maupun dalam daerah dapat dengan nyaman menikmati jajanan kuliner berciri khas tersebut.
“Bila berkembang pusat jajanan ini tentu akan menjadi objek wisata kuliner dan disenangi warga, pada akhirnya akan menjadi salah satu jantung perekonomian kota ini,” ujarnya.
Kadisperindagkop & UKM Kota Langsa, Ariman melaporkan, pembangunan Pusat Jajanan Kuliner ini menelan biaya sebesar Rp5 milyar lebih, melalui sumber dana APBK tahun 2015 sebesar Rp3.310.000.000 dan tahun 2016 sebesar Rp1.871.022.100.
“Pembangunannya dibangun dalam dua tahap, pekerjaan tahap pertama dikerjakan oleh rekanan PT Langsa Jaya Beutari dan pembangunan tahap dua dikerjakan oleh rekanan CV Desa Maju,” ujarnya. [Erza]
