Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sebanyak delapan kandidat dari empat pasangan bakal calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Banda Aceh 2017 menggelar tes baca Alquran di Masjid Al-Makmur, Lampriet Banda Aceh, Kamis (29/9).
Sementara, satu orang bakal calon Wali Kota Banda Aceh, Marniati hanya membaca Iqra karena sedang berhalangan (haid). Kandidat tersebut baca Iqra di luar Masjid Al-Makmur.
Ketua KIP Banda Aceh Munawar Syah mengatakan, sebelum prosesi baca Alquran, jika ada pasangan calon dalam kondisi berhalangan maka tetap diharuskan membaca Alquran. Hanya saja, bacaan tersebut potongan ayat Alquran Iqra enam.
Ia menambahkan, tes baca Alquran ini juga sebagai syarat bagi kandidat untuk bisa melanjutkan ke tahapan pilkada selanjutnya. Namun, apabila calon tersebut dinyatakan tidak mampu membaca Alquran, dinyatakan gugur dan harus diganti.
Dari penilaian, tambah Munawar, akan dinilai dari tiga hal yakni, fasahah dalam membaca Alquran, tajwid dan adab saat hendak membaca Alquran.
“Tim penilai ini terdiri dari tiga lembaga, ada MPU, Kemenag Banda Aceh dan Lembaga Pendidikan Islam. Nanti mereka yang menilai sebelum diserahkan ke KIP,” katanya.
Adapun bakal calon yang mengikuti tes baca Alquran yaitu, pertama Zainal Arifin membaca surat Ali Imran ayat 11-12, Al-Furqan ayat 53-54 dan surat Al Humazah. Kemudian Illiza Saaduddin Djamal membaca surat Ali Imran ayat 85-86, Al-Furqan ayat 45 dan surat Al Ma’un.
Setelah itu, giliran Farid Nyak Umar baca surat An-Nisa’ ayat 9-10, An-Naml ayat 40-41 dan At- Tin. Kemudian, Aminullah Usman membaca surat An-Nisa’ ayat 110-111, An-Naml ayat 15-16 dan surat Az-Zalzalah. Kemudian, Amiruddin Usman Daroy baca surat Al-Ma’idah ayat 21-22, Al-‘Ankabut ayat 19-20 dan At-Takastur.
Kemudian dilanjut oleh Adnan Beuransyah yang membaca surat Al-An’am ayat 10-11, Al-Ahzab ayat ke 28-29 dan surat Adh-Dhuha dan dilanjut oleh pasangannya, Umar Rafsanjani membaca surat Al-Ma’idah ayat 38-39, Al-‘Ankabut ayat 11-12 dan surat Al-‘Adiyat.
Terakhir giliran Marniati yang membaca Iqra enam di depan masjid Al-Makmur dan masih dalam lingkungan mesjid. Proses uji baca Alquran itu juga dikawal ketat oleh aparat keamanan. [Randi]
