Ini alasannya minum kopi tak boleh pilih sembarangan ukuran gelas

Mahasiswa nyaris tewas setelah konsumsi 300 cangkir kopi
wanista.com

(KANALACEH.COM) – Banyak orang yang tidak bisa memulai harinya tanpa meminum 1-2 gelas kopi. Tetapi sebagian besar dari mereka tidak menyadari berapa banyak kopi yang telah diminumnya.

Pada umumnya kopi yang dihidangkan dalam sebuah cangkir mengandung 150 mililiter kafein. Namun ini berbeda dengan kafein yang terkandung dalam gelas takeaway, dengan ukuran yang berbeda-beda, dari besar-medium atau sedang hingga kecil.

“Bukannya harus dihindari sama sekali, tetapi jangan banyak-banyak. Karena yang menjadi perhatian saat ini adalah volume kopi yang dikonsumsi publik,” ungkap Christina Pollard dari School of Public Health, Curtin University.

Pollard mengambil contoh kopi yang dikemas dalam gelas takeaway yang besar, ditambah susu dan espresso. Jumlah kafeinnya bisa mencapai 500 mililiter.

Tak hanya itu, jenis susu yang ditambahkan pada kopi ternyata juga berdampak. Kopi yang dikombinasikan dengan susu murni mengandung kalori dua kali lebih banyak daripada kalori yang terkandung dari kopi dicampur susu rendah lemak.

Kopi dan susu rendah lemak mengandung 70-80 kalori, sedangkan kopi dan susu murni bisa mengandung 120-150 kalori. Bandingkan dengan kopi hitam atau tanpa tambahan apapun, yang hanya mengandung 3 kalori saja.

Untuk itu, bagi pecinta kopi yang juga ingin menjaga berat badannya tetap ideal, Pollard menyarankan agar memilih gelas takeaway yang kecil saja. Konsumsi kafein berlebihan sendiri telah lama dikaitkan dengan gangguan tidur, sakit kepala, palpitasi jantung (jantung berdebar kencang) hingga gangguan ansietas atau kecemasan.

Pollard menambahkan, untuk memastikan berapa banyak teh atau kopi yang diasup setiap harinya, catat saja berapa banyak gelas yang Anda asup, atau misal jika membeli, evaluasi lagi apakah Anda suka membeli kopi dalam gelas besar, medium ataupun kecil.

“Bila ternyata asupannya berlebih, jangan langsung berhenti sama sekali, sebab akan ada efek ‘penarikan’ atau mungkin pusing. Cukup kurangi saja porsinya,” katanya seperti dilaporkan ABC Australia.

Seperti dirangkum dari BBC dan The Guardian, takaran aman untuk kopi yang dianggap berpotensi memicu kecanduan adalah jika melebihi 3-4 gelas perhari. Pada takaran sedang, kandungan antioksidan dalam kopi banyak memberikan manfaat terutama dalam pencegahan kanker, diabetes dan penyakit jantung. Namun kandungan kafein di dalamnya juga bisa memicu kecanduan, bahkan keracunan jika jumlahnya terlalu banyak.

Untuk konsumsi harian, kafein dengan takaran 300 mg atau sekitar 3 cangkir kopi masih tergolong aman. Lebih dari itu, risikonya adalah kecanduan dan perasaan gelisah karena tidak bisa tidur serta dehidrasi karena kafein bisa meluruhkan kencing. [Detik]

Related posts