Sabang (KANALACEH.COM) – KRI Mentawai 959 melakukan pergeseran pasukan pengamanan Pulau Rondo, Sabang, Aceh, yang merupakan salah satu pulau terluar Indonesia.
Komandan Lanal Sabang, Letkol Laut (P) Kicky Selvachdie melalui Pasi Intelnya Mayor Laut (P) Muhammad Akbar di Dermaga Lanal Sabang, Rabu (19/10) mengatakan, kedatangan KRI Mentawai itu untuk pergeseran pasukan pengamanan di Pulau Rondo.
“Kedatangan KRI Mentawai ke Sabang dalam rangka mendukung pergeseran pasukan satuan tugas (Satgas) PAM Pulau Terluar Indoneisa yakni Pulau Rondo,” katanya.
Pergesesan atau penukaran pasukan itu katanya, dilakukan 6 bulan sekali dan pergantian pasukan tersebut rutin dilakukan.
Lanal Sabang menyebutkan, pengamanan Pulau Rondo sebelumnya dilaksanakan oleh Pasukan Marinir Bataliyon 10 dan selanjutnya digantikan oleh Pasukan Pasmar.
“Jumlah pasukan PAM Pulau Rondo dari Pasmar 2 sebanyak 23 personil dibawah pimpinan Letda Mar Erwan Muryanto dan direncanakan akan melaksanakan pengamanan terhadap pulau terluar Indonesia selama 8 bulan,” sebutnya.
Dijelaskannya, pasukan satuan tugas (Satgas) PAM Pulau terluar ini ditempatkan khusus untuk menjaga kedaulatan NKRI salah satunya adalah Pulau Rondo yang terletak di ujung barat wilayah Indonesia.
Secara geografis Pulau Rondo merupakan pulau terluar yang menjadi titik terakhir teritorial darat Indonesia dan langsung berbatasan dengan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).
Pergantian personil pengamanan PAM Pulau Rondo sendiri dengan Komandan Mayor Laut (P) Hadi Subandi (Capten Kapal KRI Mentawa) 959 dan dipimpin Palaksa Lanal Sabang Letkol Laut (KH) Hery Suprayitno. [Antara]
