Indonesia komitmen perhatikan perempuan dan anak di daerah konflik

Menteri PP & PA, Yohana Susana Yembise saat memberikan sambutan pada “Diplomatic Tour On The Progress of Women Empowerment and Child Protection in Aceh” di Banda Aceh, Jumat (4/11). (Kanal Aceh/Fahzian)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP & PA), Yohana Susana Yembise mengatakan, Indonesia sudah berkomitmen untuk memperhatikan perempuan dan anak di daerah konflik.

“Kami sudah berkomitmen untuk memperhatikan perempuan dan anak di daerah konflik,” kata Yohana kepada wartawan usai menghadiri acara Diplomatic Tour yang diikuti dari perwakilan 39 negara, di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Jumat (4/11) malam.

Menurutnya, saat terjadi konflik yang ikut menjadi korban ialah perempuan dan anak-anak.

“Perang itu banyak menjatuhkan korban bagi perempuan dan anak-anak, dan semua sepakat perempuan muslim harus banyak muncul di media,” ujarnya.

Yohana menceritakan saat dirinya mengikuti konferensi perempuan muslim yang diselenggrakan di Istanbul, Turki yang diikuti dari seluruh dunia bahwa perempuan Indonesia masuk dalam kategori perempuan hebat bahkan sudah menjadi model untuk negara lain.

Lanjutnya, dari konferensi itu Indonesia diminta berperan aktif dalam membantu negara-negara muslim.

“Seperti Irak, Afganistan, dalam bidang ekonomi, karena menurut mereka Indonesia sudah sangat maju dalam bidang ekonomi,” ungkapnya.

“Maka dari itu kita awali dengan kampanye-kampanye sejak dini, agar nantinya posisi perempuan Indonesia diberikan kesempatan tempat strategis di dunia,” tambahnya.

Yohana berharap semoga ke depan agar terus saling mendukung dalam memperhatikan perempuan dan anak-anak Indonesia untuk lebih baik. [Fahzian Aldevan]

Related posts