Kronologis penemuan benda mirip bom di vihara Lhokseumawe

Polisi berjaga-jaga di kawasan Vihara Buddha Tirta, Lhokseumawe, Minggu (6/11). (Ist)

Lhokseumawe (KANALACEH.COM) – Vihara Buddha Tirta yang merupakan tempat beribadah umat Budha di Pusong Lama, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe diteror oleh benda yang mirip bom, Minggu (6/11).

Benda tersebut ditemukan di depan pintu vihara tersebut oleh Koptu JG. Nababan, yang merupakan anggota koramil 16/BDS.

Informasi yang diperoleh Kanalaceh.com, Kopda Nababan sekira pukul 08.00 WIB  mengantarkan anaknya ke Gereja HKBP, Pusong Lama, Lhokseumawe  untuk beribadah. Saat tiba di depan Gereja Kopda Nababan yang juga anggota Koramil 16/BDS melihat benda mencurigakan yang terletak di depan pintu Vihara Budha Tirta (letak vihara bersebelahan dengan Gereja HKBP).

Benda yang diduga bom rakitan tersebut dibungkus dengan plastik berwarna hitam dan terdapat lilitan kabel 4 warna (merah, hijau, hitam, biru) yang terlilit pada benda dengan ukuran 15cm x10cm x10 cm.

Mengetahui benda yang diduga mirip bom itu, Kopda Nababan melaporkan hal tersebut kepada Babinsa Desa Pusong Lama, yaitu Serma Rajab, dan Serma Rajab, serta melaporkan juga kepada Danramil 16/Banda Sakti, Kapten Inf Said Zahlul.

Sekira pukul 08.30 WIB, Polsek Banda Sakti dan Koramil 16/BDS serta Polres Lhokseumawe tiba dan langsung mengamankan TKP dengan memasang police line di lokasi tetsebut.

Saat ini benda tersebut telah diamankan oleh Tim Jibom Den B Brimobda Polda Aceh di Jeulikat, Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe. [Rajali Samidan]

Related posts