Baghdad (KANALACEH.COM) – Serangan bom bunuh diri dengan menggunakan truk menewaskan sedikitnya 100 orang di sebuah pom bensin di kota Hilla, 100 km dari Baghdad, Irak, pada Kamis (24/11). Seluruh korban tewas merupakan jamaah Syiah dari Iran.
Melalui penyataan yang disampaikan secara daring, ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.
ISIS juga saat ini sedang menghadapi pasukan koalisi Irak yang dibantu militan syiah Iran, yang melancarkan operasi merebut kembali Kota Mosul.
Para jamaah dilaporkan sedang dalam perjalan kembali ke Iran dari kota suci Syiah di Irak, kota Karbala. Mereka ke sana untuk memperingati perayaan Arbain.
Rombongan warga Iran tersebut berhenti di sebuah restoran dekat pom bensin yang cukup populer di kalangan wisatawan. “Lima bus jamaah terbakar oleh kekuatan ledakan truk yang bermuatan bahan peledak,” ujar seorang petugas kepolisian.
ISIS telah melakukan serangan intensif terhadap Irak sejak satu bulan lalu. Serangan-serangan yang dilakukan ISIS merupakan bagian dari upaya untuk melemahkan kekuatan Irak yang melakukan serangan ofensif terhadap ISIS di Mosul sejak 17 Oktober lalu.
Kementerian Luar Negeri Iran turut mengutuk serangan yang menewaskan warganya itu. Namun, belum ada keterangan resmi berapa jumlah korban tewas yang sebenarnya.
“Tehran akan terus mendukung Irak dalam berjuang melawan terorisme,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Basram Qasemi. [Republika]
